3. Peningkatan Tekanan pada Sinus: Menahan bersin juga dapat meningkatkan tekanan di dalam sinus. Tekanan ini bisa menyebabkan nyeri sinus, sakit kepala, dan bahkan peradangan pada sinus.
Kondisi ini dikenal sebagai sinusitis, yang dapat menyebabkan ketidaknyamanan dan memerlukan perawatan medis.
4. Risiko Cedera pada Tenggorokan: Menahan bersin dapat menyebabkan peningkatan tekanan di dalam tenggorokan. Dalam beberapa kasus, tekanan ini bisa menyebabkan cedera pada jaringan tenggorokan.
Ada laporan medis tentang kasus di mana menahan bersin menyebabkan robekan pada jaringan tenggorokan, yang memerlukan intervensi medis darurat.
Cara Bersin yang Aman
Bersin adalah mekanisme pertahanan tubuh yang penting, jadi sebaiknya tidak menahannya.
Berikut adalah beberapa tips untuk bersin dengan aman:
1. Gunakan Tisu atau Siku: Saat bersin, tutupi mulut dan hidung dengan tisu atau siku Anda. Ini membantu mencegah penyebaran kuman dan menjaga kebersihan sekitar.
2. Hindari Bersin Terlalu Keras: Meskipun bersin adalah reaksi alami, cobalah untuk tidak bersin terlalu keras. Bersin dengan lembut dapat mengurangi tekanan di dalam kepala dan leher.
3. Jaga Kebersihan Tangan: Setelah bersin, segera cuci tangan dengan sabun dan air mengalir untuk mencegah penyebaran kuman.
Menahan bersin bukanlah tindakan yang sepele dan dapat membawa berbagai risiko kesehatan. Dari kerusakan pembuluh darah hingga gangguan pada telinga dan sinus, bahaya menahan bersin sangat nyata.
Oleh karena itu, penting untuk membiarkan tubuh bersin secara alami dan mengikuti cara bersin yang aman untuk melindungi diri sendiri dan orang di sekitar kita.
Baca Juga: 8 Cara Menghentikan Bersin-Bersin Secara Alami, Salah Satunya Dengan Jahe