Minum teh jahe satu atau dua kali sehari dapat membantu mengurangi gejala asam urat.
7. Teh Dandelion
Teh dandelion dapat membantu meningkatkan fungsi ginjal dan mempromosikan ekskresi asam urat.
Dandelion mengandung senyawa diuretik alami yang membantu ginjal mengeluarkan lebih banyak asam urat dari tubuh.
Minum secangkir teh dandelion setiap hari dapat memberikan manfaat.
8. Smoothie Sayuran
Smoothie yang terbuat dari sayuran seperti bayam, kale, dan seledri dapat membantu menurunkan kadar asam urat.
Sayuran hijau kaya akan vitamin dan mineral yang dapat membantu mengurangi peradangan dan mendukung kesehatan ginjal.
Tambahkan sayuran ini ke dalam blender bersama dengan buah-buahan seperti apel atau pir untuk membuat smoothie yang lezat dan sehat.
9. Kopi
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa konsumsi kopi dapat dikaitkan dengan penurunan risiko asam urat.
Kafein dalam kopi dapat membantu mengurangi kadar asam urat, meskipun mekanismenya masih belum sepenuhnya dipahami.
Namun, konsumsi kopi sebaiknya dalam jumlah yang moderat untuk menghindari efek samping seperti gangguan tidur atau kecemasan.
Mengelola asam urat tidak hanya melibatkan perubahan pola makan, tetapi juga memperhatikan apa yang Anda minum.
Minuman seperti air putih, teh hijau, jus ceri hitam, air lemon, cuka sari apel, teh jahe, teh dandelion, smoothie sayuran, dan kopi dapat membantu mengurangi kadar asam urat dan meredakan gejala.
Baca Juga: Cara Menggunakan Bengkuang untuk Asam Urat, Paling Berkhasiat Jika Diolah Jadi Seperti Ini
Selain itu, menjaga hidrasi yang baik adalah kunci utama untuk membantu ginjal berfungsi optimal dalam mengeluarkan asam urat dari tubuh.
Namun, penting untuk diingat bahwa setiap individu mungkin bereaksi berbeda terhadap perubahan diet dan minuman.
Jika Anda memiliki asam urat, konsultasikan dengan profesional kesehatan sebelum memulai rutinitas baru atau mengubah pola makan dan minum Anda.
Dengan pendekatan yang tepat, Anda dapat mengelola asam urat dengan lebih efektif dan meningkatkan kualitas hidup Anda.