7. Menjaga berat badan ideal
Tempe adalah makanan yang rendah kalori tetapi kaya akan nutrisi. Kandungan protein dan serat dalam tempe dapat memberikan rasa kenyang lebih lama, sehingga membantu mengontrol nafsu makan dan mencegah makan berlebihan.
Dengan demikian, tempe dapat menjadi bagian dari diet yang seimbang untuk menjaga atau menurunkan berat badan.
8. Baik untuk kesehatan mental
Kandungan vitamin B dan asam amino dalam tempe dapat membantu meningkatkan kesehatan mental.
Vitamin B6, misalnya, diperlukan untuk produksi neurotransmiter seperti serotonin, yang berperan dalam regulasi mood. Asam amino seperti triptofan juga berkontribusi pada produksi serotonin, membantu mengurangi stres dan meningkatkan suasana hati.
Cara mengonsumsi tempe yang tepat
Tempe adalah bahan makanan yang serbaguna dan dapat diolah dalam berbagai cara. Berikut beberapa cara sederhana untuk menikmati tempe:
- Goreng atau panggang: Tempe yang digoreng atau dipanggang dengan sedikit minyak dapat menjadi camilan yang lezat dan renyah.
- Tumis: Tambahkan tempe ke dalam tumisan sayuran untuk meningkatkan kandungan protein dan tekstur hidangan.
- Sup atau kari: Masukkan potongan tempe ke dalam sup atau kari untuk variasi rasa dan nutrisi.
- Salad: Potongan tempe yang dipanggang atau direbus dapat ditambahkan ke dalam salad sebagai sumber protein.
Makan tempe setiap hari menawarkan berbagai manfaat kesehatan yang signifikan, mulai dari meningkatkan pencernaan hingga menjaga kesehatan jantung dan tulang.
Sebagai sumber protein nabati yang kaya gizi, tempe merupakan pilihan makanan yang baik untuk vegetarian, vegan, dan siapa saja yang ingin menjalani pola makan sehat. Dengan memasukkan tempe dalam diet harian, kita dapat menikmati kesehatan yang lebih baik dan kesejahteraan secara keseluruhan. (*)
Baca Juga: Apakah Aman Makan Tempe Busuk yang Diolah dari Campuran Sayuran?