GridHEALTH.id – Leher kaku dan tegang merupakan gejala umum yang sering dihubungkan dengan berbagai kondisi kesehatan, termasuk asam urat.
Asam urat adalah gangguan metabolisme di mana tubuh memproduksi terlalu banyak asam urat atau tidak dapat membuangnya dengan efisien.
Ketika asam urat kambuh, biasanya akan menyebabkan penumpukan kristal urat di persendian dan jaringan, termasuk leher.
Ya, leher yang kaku dan tegang kerap kali terjadi akibat asam urat.
Sebenarnya apa yang menjadi penyebabnya? Dan, bagaimana cara mengatasinya?
Berikut ini penjelasan selengkapnya.
Penyebab leher kaku dan tegang karena asam urat
Asam urat terjadi ketika kadar asam urat dalam darah meningkat, membentuk kristal urat yang menumpuk di sekitar sendi dan jaringan.
Meskipun asam urat lebih sering memengaruhi jari kaki, pergelangan kaki, dan lutut, leher juga dapat terkena.
Penumpukan kristal urat di leher dapat menyebabkan peradangan, pembengkakan, dan rasa sakit, yang pada akhirnya menyebabkan kekakuan dan ketegangan.
Cara mengatasi leher kaku dan tegang karena asam urat
Melansir dari berbagai sumber, inilah beberapa cara mudah yang bisa dilakukan untuk mengatasi leher kaku dan tegang akibat asam urat.
1. Minum air yang cukup
Minum air yang cukup setiap hari sangat penting untuk membantu tubuh mengeluarkan kelebihan asam urat melalui urin.
Baca Juga: Asam Urat Tinggi Tapi Tidak Terasa Sakit, Apa Sebenarnya Penyebabnya?
Usahakan untuk minum setidaknya 8 gelas air per hari. Air membantu melarutkan asam urat dan mencegah penumpukan kristal urat di persendian.
2. Konsumsi obat anti-inflamasi
Obat anti-inflamasi nonsteroid (OAINS) seperti ibuprofen atau naproxen dapat membantu mengurangi peradangan dan rasa sakit di leher yang disebabkan oleh asam urat.
Namun, penggunaan obat ini harus sesuai dengan petunjuk dokter untuk menghindari efek samping yang tidak diinginkan.
3. Terapkan kompres hangat atau dingin
Kompres hangat dapat membantu melemaskan otot leher yang tegang, sementara kompres dingin dapat mengurangi pembengkakan dan rasa sakit.
Terapkan kompres hangat atau dingin pada leher selama 15-20 menit beberapa kali sehari untuk meredakan ketegangan dan rasa sakit.
4. Perbaiki pola makan
Diet yang rendah purin sangat penting untuk mengelola kadar asam urat dalam tubuh. Hindari makanan yang tinggi purin seperti daging merah, jeroan, dan makanan laut tertentu.
Sebaliknya, konsumsi makanan yang rendah purin seperti sayuran hijau, biji-bijian utuh, dan produk susu rendah lemak.
5. Olahraga dan peregangan
Olahraga ringan dan peregangan dapat membantu meningkatkan fleksibilitas dan mengurangi kekakuan di leher.
Latihan seperti yoga atau tai chi dapat membantu melemaskan otot leher dan meningkatkan sirkulasi darah. Pastikan untuk melakukan peregangan secara perlahan dan hati-hati untuk menghindari cedera.
6. Jaga berat badan ideal
Kelebihan berat badan dapat meningkatkan produksi asam urat dan memperburuk gejala asam urat.
Menjaga berat badan ideal melalui diet sehat dan olahraga teratur dapat membantu mengurangi kadar asam urat dalam darah dan mencegah penumpukan kristal urat di persendian.
Baca Juga: Sering Dianggap Wajar, Siapa Sangka 5 Kondisi Ini Ciri-ciri Asam Urat di Jari Tangan
7. Hindari alkohol dan minuman manis
Alkohol, terutama bir, dapat meningkatkan kadar asam urat dalam darah. Minuman manis yang mengandung fruktosa juga dapat meningkatkan produksi asam urat.
Mengurangi atau menghindari konsumsi alkohol dan minuman manis dapat membantu mengelola kadar asam urat dan mencegah kekakuan leher.
8. Konsultasi dengan dokter
Jika leher kaku dan tegang berlanjut atau memburuk, penting untuk berkonsultasi dengan dokter. Dokter dapat meresepkan obat yang lebih kuat untuk mengontrol asam urat dan memberikan saran tentang pengelolaan gejala.
Selain itu, dokter dapat melakukan pemeriksaan lebih lanjut untuk memastikan tidak ada kondisi lain yang mendasari kekakuan leher.
9. Istirahat yang cukup
Istirahat yang cukup sangat penting untuk pemulihan tubuh. Tidur yang baik dapat membantu mengurangi stres dan peradangan, serta mempercepat pemulihan otot dan sendi yang tegang.
Usahakan untuk tidur selama 7-8 jam setiap malam dan ciptakan rutinitas tidur yang nyaman.
10. Gunakan dukungan leher
Menggunakan bantal leher yang baik atau penyangga leher dapat membantu mengurangi ketegangan pada otot leher. Bantal yang mendukung leher dengan baik saat tidur dapat membantu mencegah kekakuan dan rasa sakit di pagi hari.
Leher kaku dan tegang karena asam urat dapat mengganggu aktivitas sehari-hari dan menyebabkan ketidaknyamanan.
Dengan mengikuti langkah-langkah di atas, Anda dapat mengurangi gejala dan mencegah kekakuan leher yang disebabkan oleh asam urat.
Selalu konsultasikan dengan dokter jika gejala berlanjut atau memburuk untuk mendapatkan penanganan yang tepat.
Dengan perawatan yang tepat, Anda dapat menjaga kesehatan leher dan menjalani kehidupan yang lebih nyaman dan bebas dari rasa sakit. (*)
Baca Juga: Cara Mengolah Daging yang Aman untuk Asam Urat, Kuncinya Ada pada 3 Rempah Ini