GridHEALTH.id – Kadar gula darah yang tinggi seringkali menjadi peringatan awal bagi seseorang mengenai potensi risiko diabetes.
Namun, apakah kadar gula darah tinggi berarti seseorang sudah pasti menderita diabetes?
Agar tidak lagi simpang siur, yuk ketahui penjelasannya.
Apa itu kadar gula darah tinggi?
Kadar gula darah tinggi, atau hiperglikemia, adalah kondisi di mana kadar glukosa (gula) dalam darah melebihi batas normal.
Glukosa adalah sumber energi utama bagi tubuh, namun kadar yang terlalu tinggi dapat menimbulkan masalah kesehatan.
Kadar gula darah yang tinggi dapat disebabkan oleh berbagai faktor, termasuk pola makan yang tidak sehat, kurangnya aktivitas fisik, atau gangguan metabolisme.
Kadar gula darah dan diabetes
Diabetes adalah kondisi kronis yang terjadi ketika tubuh tidak dapat memproduksi atau menggunakan insulin dengan efektif.
Insulin adalah hormon yang membantu mengatur kadar gula darah. Ada dua jenis utama diabetes: diabetes tipe 1 dan diabetes tipe 2. Keduanya berkaitan dengan gangguan kadar gula darah, tetapi memiliki penyebab dan mekanisme yang berbeda.
- Diabetes tipe 1: Terjadi ketika sistem kekebalan tubuh menyerang sel-sel pankreas yang memproduksi insulin. Ini biasanya dimulai sejak usia muda dan memerlukan terapi insulin seumur hidup.
- Diabetes tipe 2: Terjadi ketika tubuh tidak dapat menggunakan insulin secara efektif atau tidak memproduksi cukup insulin. Ini lebih umum terjadi pada orang dewasa dan sering kali terkait dengan faktor gaya hidup seperti obesitas, pola makan tidak sehat, dan kurangnya aktivitas fisik.
Apakah kadar gula darah tinggi selalu menunjukkan diabetes?
Meskipun kadar gula darah tinggi dapat menjadi indikator diabetes, tidak selalu berarti seseorang pasti menderita penyakit ini.
Baca Juga: 5 Cara Menggunakan Bawang Putih untuk Menurunkan Tekanan Darah Tinggi