Find Us On Social Media :

Jangan Dijadikan Kebiasaan! Bahaya Bertukar Handuk dengan Orang Lain Ternyata Separah Ini untuk Kesehatan

Bahaya bertukar handuk dengan orang lain

GridHEALTH.id – Bertukar handuk dengan orang lain mungkin tampak sepele, tetapi hal ini ternyata bisa membawa sejumlah risiko kesehatan yang serius, lo.

Ya, handuk bisa menjadi perantara yang dapat dengan mudah menularkan berbagai jenis infeksi dan penyakit jika tidak digunakan dengan hati-hati.

Lantas, apa saja bahaya bertukar handuk dengan orang lain? Berikut ini penjelasan selengkapnya.

Bahaya bertukar handuk dengan orang lain

Melansir dari berbagai sumber, inilah beberapa bahaya bertukar handuk dengan orang lain dan mengapa Anda harus menghindari kebiasaan ini.

1. Penularan infeksi kulit

Handuk sering kali menyentuh berbagai bagian tubuh, termasuk area yang mungkin terinfeksi. Bertukar handuk dengan orang lain meningkatkan risiko penularan infeksi kulit seperti:

- Jamur kulit: Infeksi jamur seperti athlete's foot atau ringworm dapat menyebar melalui handuk yang digunakan secara bergantian.

- Bakteri: Infeksi bakteri seperti impetigo atau selulitis bisa berpindah melalui handuk yang terkontaminasi.

2. Penyebaran infeksi saluran pernapasan

Handuk yang digunakan bersama juga dapat menyebarkan infeksi saluran pernapasan. Misalnya, virus flu atau pilek dapat menempel pada permukaan handuk dan berpindah ke orang lain yang menggunakan handuk yang sama.

Ini berpotensi menyebabkan penyebaran penyakit pernapasan yang cepat, terutama di tempat-tempat umum seperti gym atau kolam renang.

3. Risiko infeksi jamur dan bakteri di area sensitif

Area tubuh seperti genital dan ketiak lebih rentan terhadap infeksi jamur dan bakteri karena kelembapan dan gesekan.

Bertukar handuk dapat meningkatkan risiko penularan infeksi jamur dan bakteri di area sensitif ini, yang dapat menyebabkan masalah kesehatan yang tidak nyaman seperti gatal-gatal dan iritasi.

Baca Juga: 10 Cara Agar Asam Lambung Tidak Naik Saat Tidur, Pakaian Ternyata Berpengaruh

4. Alergi dan iritasi kulit

Bertukar handuk dengan orang lain dapat menyebabkan paparan terhadap bahan kimia atau parfum yang mungkin tidak cocok dengan kulit Anda, yang dapat menyebabkan iritasi atau reaksi alergi.

5. Penyebaran kuman dan virus

Handuk bisa menjadi tempat berkembang biaknya berbagai jenis kuman dan virus. Menggunakan handuk yang telah digunakan oleh orang lain dapat meningkatkan risiko penularan penyakit menular seperti norovirus, yang dapat menyebabkan gejala seperti muntah dan diare.

Cara mencegah bahaya bertukar handuk

Untuk melindungi diri Anda dari bahaya bertukar handuk, pertimbangkan langkah-langkah pencegahan berikut:

- Gunakan handuk pribadi: Selalu gunakan handuk pribadi dan hindari berbagi dengan orang lain. Ini adalah cara paling efektif untuk menghindari risiko penularan infeksi.

- Cuci handuk secara teratur: Pastikan untuk mencuci handuk secara rutin dengan air panas dan deterjen antibakteri untuk membunuh kuman dan bakteri. Jangan lupa untuk mengeringkan handuk dengan baik setelah digunakan.

- Simpan handuk di tempat yang bersih: Simpan handuk di tempat yang bersih dan kering untuk mencegah pertumbuhan kuman dan jamur.

- Hindari menggunakan handuk bersama di tempat umum: Di tempat-tempat umum seperti gym atau kolam renang, bawa handuk pribadi dan hindari menggunakan handuk yang disediakan bersama.

- Perhatikan gejala infeksi: Jika Anda mengalami gejala infeksi kulit atau saluran pernapasan setelah menggunakan handuk bersama, segera konsultasikan dengan dokter.

Bertukar handuk dengan orang lain membawa risiko penularan infeksi kulit, saluran pernapasan, dan masalah kesehatan lainnya.

Dengan mengikuti langkah-langkah pencegahan seperti menggunakan handuk pribadi, mencucinya secara teratur, dan menghindari penggunaan handuk bersama di tempat umum, Anda dapat mengurangi risiko kesehatan yang terkait dengan kebiasaan ini.

Melindungi diri Anda dan keluarga dari potensi bahaya ini sangat penting untuk menjaga kesehatan dan kesejahteraan. (*)

Baca Juga: Bagaimana Cara Mengatasi Pegal Punggung Bawah Saat Perjalanan Mudik?