GridHEALTH.id –Asam urat adalah kondisi medis yang terjadi ketika kadar asam urat dalam darah terlalu tinggi, yang mengakibatkan pembentukan kristal di persendian.
Jika tidak diobati, asam urat dapat menimbulkan berbagai komplikasi serius yang dapat memengaruhi kualitas hidup.
Apa saja bahayanya? Yuk, simak ulasannya berikut ini!
Bahaya asam urat jika tidak diobati
Melansir dari berbagai sumber, ini adalah beberapa bahaya yang dapat terjadi jika asam urat tidak diobati dengan tepat.
1. Nyeri dan pembengkakan pada sendi
Salah satu gejala utama asam urat adalah nyeri hebat pada sendi, seringkali di jempol kaki. Nyeri ini biasanya disertai dengan pembengkakan, kemerahan, dan sensasi panas pada daerah yang terkena.
Jika tidak diobati, serangan asam urat dapat menjadi lebih sering dan lebih parah, serta dapat mempengaruhi lebih banyak sendi di seluruh tubuh.
2. Artritis gout kronis
Jika asam urat tidak diobati, dapat berkembang menjadi artritis gout kronis. Kondisi ini ditandai dengan serangan nyeri sendi yang lebih sering dan berlangsung lebih lama.
Kristal asam urat dapat merusak tulang rawan dan jaringan di sekitar sendi, yang mengakibatkan kerusakan sendi permanen dan kehilangan fungsi sendi. Pada tahap lanjut, penderita mungkin mengalami kesulitan dalam melakukan aktivitas sehari-hari.
3. Pembentukan tophi
Tophi adalah benjolan keras yang terbentuk dari kristal asam urat yang mengendap di bawah kulit.
Tophi biasanya muncul di sekitar sendi, telinga, jari tangan, atau jari kaki. Jika dibiarkan, tophi dapat tumbuh lebih besar dan menyebabkan deformitas serta nyeri kronis. Dalam beberapa kasus, tophi dapat mengalami infeksi yang memerlukan perawatan medis intensif.
4. Batu ginjal
Asam urat yang tinggi dalam darah juga dapat menyebabkan pembentukan batu ginjal.
Baca Juga: 6 Pantangan yang Harus Dihindari Saat Asam Urat Kambuh, Bisa Fatal Efeknya Kalau Dilanggar
Kristal asam urat dapat mengendap di ginjal dan membentuk batu ginjal, yang dapat menyebabkan nyeri hebat di punggung atau perut, mual, dan kesulitan buang air kecil. Batu ginjal juga dapat menyebabkan kerusakan ginjal jika tidak diobati.
5. Kerusakan ginjal
Selain batu ginjal, kadar asam urat yang tinggi dapat menyebabkan kerusakan ginjal secara langsung. Asam urat yang berlebihan dapat mengganggu fungsi ginjal, mengakibatkan penurunan kemampuan ginjal untuk menyaring darah dan mengeluarkan limbah dari tubuh.
Dalam kasus yang parah, kerusakan ginjal dapat berkembang menjadi penyakit ginjal kronis atau gagal ginjal.
6. Komplikasi kardiovaskular
Beberapa penelitian menunjukkan hubungan antara kadar asam urat yang tinggi dan peningkatan risiko penyakit kardiovaskular, seperti hipertensi, penyakit jantung koroner, dan stroke.
Asam urat yang tinggi dapat menyebabkan peradangan sistemik, yang dapat merusak pembuluh darah dan meningkatkan risiko pembentukan plak aterosklerosis.
Kondisi ini dapat menyebabkan penyumbatan pembuluh darah, yang berpotensi mematikan.
7. Kualitas hidup yang menurun
Nyeri kronis, pembengkakan, dan keterbatasan gerak yang disebabkan oleh asam urat dapat berdampak negatif pada kualitas hidup. Penderita mungkin mengalami kesulitan tidur, depresi, dan penurunan kemampuan untuk melakukan aktivitas sehari-hari.
Tanpa pengobatan yang tepat, kondisi ini dapat menyebabkan penurunan signifikan dalam kesejahteraan fisik dan emosional.
Asam urat adalah kondisi yang dapat menimbulkan berbagai komplikasi serius jika tidak diobati. Dari nyeri sendi yang hebat hingga kerusakan ginjal dan peningkatan risiko penyakit kardiovaskular, bahaya asam urat tidak boleh diabaikan.
Pengobatan yang tepat dan perubahan gaya hidup dapat membantu mengendalikan kadar asam urat dalam darah dan mencegah komplikasi jangka panjang. Jika Anda atau seseorang yang Anda kenal mengalami gejala asam urat, penting untuk segera berkonsultasi dengan dokter untuk mendapatkan penanganan yang tepat. (*)
Baca Juga: Takarannya Jangan Sampai Salah, Begini Cara Minum Jus Nanas untuk Mengobati Asam Urat