Anda bisa menambahkan jahe ke dalam teh, smoothie, atau masakan sehari-hari. Jahe segar atau bubuk jahe juga dapat dikonsumsi dalam bentuk suplemen.
3. Kunyit
Kunyit, terutama senyawa kurkumin yang ada di dalamnya, memiliki sifat antiinflamasi dan antioksidan yang kuat.
Kurkumin dapat membantu menurunkan kadar kolesterol LDL dan trigliserida, serta meningkatkan kesehatan jantung secara keseluruhan.
Untuk mendapatkan manfaat kunyit, tambahkan kunyit ke dalam masakan atau konsumsi dalam bentuk suplemen yang mengandung kurkumin.
4. Teh hijau
Teh hijau mengandung catechin, sejenis antioksidan yang dapat membantu menurunkan kadar kolesterol LDL dan meningkatkan kolesterol HDL.
Penelitian menunjukkan bahwa konsumsi teh hijau secara rutin dapat membantu mengurangi risiko penyakit jantung dan meningkatkan profil lipid darah.
Minumlah beberapa cangkir teh hijau setiap hari untuk manfaat kesehatan jantung.
5. Daun salam
Daun salam telah digunakan dalam pengobatan tradisional untuk membantu mengelola kolesterol.
Kandungan antioksidan dan senyawa aktif dalam daun salam dapat membantu menurunkan kadar kolesterol total dan LDL.
Anda bisa merebus daun salam dalam air dan meminumnya sebagai teh atau menambahkannya ke dalam masakan.
6. Kacang-kacangan
Kacang-kacangan seperti almond dan kenari kaya akan lemak sehat, serat, dan fitosterol yang dapat membantu menurunkan kolesterol LDL dan meningkatkan kolesterol HDL.
Baca Juga: Ramuan Herbal dr. Zaidul Akbar agar Kolesterol Cepat Turun, Cara Mengolahnya Jangan Sampai Salah!