GridHEALTH.id – Asam urat adalah kondisi di mana terjadi penumpukan kristal urat pada sendi, yang menyebabkan nyeri, pembengkakan, dan peradangan.
Meskipun banyak yang menganggap sayuran selalu baik untuk kesehatan, beberapa sayuran ternyata bisa memicu kambuhnya asam urat karena kandungan purinnya yang tinggi.
Sebagai informasi, purin adalah senyawa yang dapat diubah menjadi asam urat dalam tubuh.
Lantas, apa saja sayuran yang ternyata bisa menyebabkan asam urat kambuh?
Berikut ini beberapa yang harus dihindari.
Sayuran yang bisa sebabkan asam urat kambuh
Melansir dari berbagai sumber, ini adalah beberapa sayuran yang perlu diwaspadai oleh penderita asam urat.
1. Bayam
Bayam adalah sayuran hijau yang kaya akan nutrisi, tetapi sayangnya, juga memiliki kandungan purin yang cukup tinggi.
Purin dalam bayam dapat meningkatkan kadar asam urat dalam darah, sehingga berpotensi menyebabkan serangan asam urat pada orang yang rentan.
Meskipun demikian, bayam tetap bisa dikonsumsi dalam jumlah yang terbatas dan sebaiknya tidak dikonsumsi terlalu sering oleh penderita asam urat.
2. Asparagus
Asparagus adalah sayuran yang sering dianggap sehat karena kaya akan vitamin dan mineral. Namun, asparagus juga memiliki kandungan purin yang cukup tinggi, yang dapat memicu peningkatan kadar asam urat.
Bagi penderita asam urat, sebaiknya konsumsi asparagus dibatasi atau diganti dengan sayuran lain yang lebih aman.
Baca Juga: 5 Cara Menurunkan Asam Urat di Pagi Hari, Awali Hari dengan Kebiasaan Ini
3. Jamur
Jamur, terutama jenis tertentu seperti jamur kancing dan jamur shiitake, mengandung purin yang cukup tinggi. Konsumsi jamur secara berlebihan dapat meningkatkan risiko kambuhnya asam urat.
Sebaiknya, penderita asam urat membatasi konsumsi jamur dan memilih sayuran lain yang lebih rendah purin untuk menghindari risiko kambuhnya gejala.
4. Kembang kol
Kembang kol merupakan sayuran yang sering digunakan dalam berbagai hidangan. Meskipun kaya akan nutrisi, kembang kol juga termasuk dalam sayuran dengan kandungan purin yang tinggi.
Penderita asam urat sebaiknya mengonsumsi kembang kol dengan hati-hati dan tidak terlalu sering, agar kadar asam urat tetap terkendali.
5. Kacang polong
Kacang polong adalah sumber protein nabati yang baik, namun sayangnya, juga tinggi purin. Oleh karena itu, konsumsi kacang polong perlu dibatasi bagi penderita asam urat.
Sebagai alternatif, penderita asam urat bisa memilih sayuran rendah purin seperti buncis atau wortel.
Tips mengelola asam urat dengan diet
Meskipun beberapa sayuran dapat memicu kambuhnya asam urat, bukan berarti penderita asam urat harus menghindari semua sayuran.
Pilihlah sayuran dengan kandungan purin rendah, seperti mentimun, wortel, dan selada. Selain itu, pastikan untuk mengonsumsi banyak air putih setiap hari untuk membantu mengeluarkan asam urat dari tubuh.
Bagi penderita asam urat, penting untuk memerhatikan asupan sayuran yang dapat memicu kambuhnya penyakit.
Bayam, asparagus, jamur, kembang kol, dan kacang polong adalah beberapa sayuran yang harus dikonsumsi dengan hati-hati karena kandungan purinnya yang tinggi.
Mengelola diet dengan bijak dan memilih sayuran yang lebih rendah purin adalah kunci untuk menjaga kadar asam urat tetap terkendali dan mencegah serangan kambuh. (*)
Baca Juga: 6 Jenis Camilan Enak Ini Ternyata Tidak Boleh untuk Asam Urat, Bisa Perburuk Kesehatan