GridHEALTH.id – Asam urat adalah kondisi medis yang umum terjadi akibat tingginya kadar asam urat dalam darah.
Penyakit ini biasanya menyebabkan peradangan dan nyeri, terutama di bagian sendi.
Namun, banyak orang yang mungkin masih belum memahami dengan jelas, tubuh bagian mana saja yang bisa diserang oleh asam urat.
Berikut ini penjelasan selengkapnya.
Asam urat menyerang tubuh bagian mana?
Melansir dari berbagai sumber, ini adalah penjelasan mengenai bagian tubuh yang paling sering terpengaruh oleh asam urat ketika kambuh.
1. Sendi jari kaki
Bagian tubuh yang paling sering diserang oleh asam urat adalah sendi pada jari kaki, khususnya jempol kaki. Kondisi ini dikenal sebagai podagra.
Serangan asam urat pada jempol kaki menyebabkan nyeri yang tiba-tiba, bengkak, dan kemerahan.
Serangan sering kali terjadi pada malam hari, menyebabkan penderitanya terbangun karena rasa sakit yang sangat hebat.
2. Sendi lutut
Selain pada jari kaki, asam urat juga sering menyerang sendi lutut. Rasa sakit dan pembengkakan pada lutut bisa membuat penderitanya kesulitan untuk berjalan atau melakukan aktivitas sehari-hari.
Nyeri di lutut bisa terasa sangat menyiksa, terutama jika sudah dalam tahap serangan akut.
3. Pergelangan kaki dan jari tangan
Pergelangan kaki dan jari tangan juga sering menjadi sasaran asam urat.
Baca Juga: Penyebab Asam Urat di Usia Muda, Benarkah karena Gaya Hidup?
Pembengkakan pada bagian-bagian ini dapat menyebabkan keterbatasan gerak dan membuat aktivitas sehari-hari menjadi sulit.
Serangan pada pergelangan kaki bisa menyebabkan penderitanya tidak mampu berjalan dengan baik, sedangkan pada jari tangan bisa mengganggu fungsi motorik halus.
4. Sendi pergelangan tangan
Asam urat juga sering menyerang sendi pergelangan tangan. Gejalanya mirip dengan yang terjadi di sendi lain, yaitu nyeri, kemerahan, dan pembengkakan.
Serangan asam urat pada pergelangan tangan bisa menyulitkan penderitanya untuk menggerakkan tangan atau melakukan aktivitas sederhana seperti menulis atau mengangkat benda.
5. Sendi bahu dan siku
Walaupun lebih jarang, sendi bahu dan siku juga dapat terpengaruh oleh asam urat.
Nyeri dan pembengkakan di daerah ini bisa menyebabkan keterbatasan gerak, terutama saat mengangkat atau memutar lengan.
Meski tidak seumum serangan di bagian kaki, kondisi ini tetap bisa sangat mengganggu.
Pencegahan dan pengobatan
Untuk mencegah serangan asam urat, penting bagi penderitanya untuk menjaga pola makan dan menghindari makanan yang tinggi purin, seperti daging merah, jeroan, dan makanan laut.
Mengonsumsi cukup air putih juga membantu dalam menurunkan kadar asam urat dalam darah.
Jika serangan terjadi, segera konsultasikan dengan dokter untuk mendapatkan pengobatan yang tepat.
Dengan mengenali bagian tubuh mana saja yang sering diserang oleh asam urat, diharapkan penderita bisa lebih waspada dan segera mengambil tindakan pencegahan atau pengobatan yang sesuai. (*)
Baca Juga: Daftar Makanan Rendah Purin untuk Pengidap Asam Urat, Ini 6 Rekomendasinya