Setelah kerokan, pastikan tubuh tetap hangat dengan mengenakan pakaian yang nyaman dan selimut.
Meski kerokan tidak didukung oleh bukti ilmiah, banyak orang merasakan manfaat dari metode ini untuk meredakan masuk angin.
6. Minum Obat atau Suplemen Pendukung
Jika gejala masuk angin cukup berat, seperti mual, sakit kepala, atau perut kembung, Anda bisa mempertimbangkan untuk mengonsumsi obat over-the-counter (OTC) seperti obat pereda sakit kepala atau obat anti-mual.
Selain itu, suplemen yang mengandung vitamin C atau zinc dapat membantu memperkuat sistem imun tubuh. Namun, pastikan untuk mengikuti dosis yang dianjurkan dan jika perlu, konsultasikan terlebih dahulu dengan dokter sebelum mengonsumsi obat atau suplemen.
7. Mengonsumsi Makanan Hangat dan Bergizi
Makanan hangat seperti sup ayam, bubur, atau sayur bening sangat baik untuk dikonsumsi saat tubuh sedang tidak fit.
Makanan hangat membantu tubuh tetap nyaman, memperkuat energi, dan memberikan nutrisi yang penting untuk pemulihan. Sup ayam, misalnya, memiliki kandungan protein dan nutrisi yang baik untuk meningkatkan daya tahan tubuh.
Menambahkan bawang putih atau jahe ke dalam makanan juga bisa menjadi pilihan karena keduanya memiliki sifat anti-inflamasi dan membantu tubuh mengatasi infeksi.
8. Hindari Minuman Dingin
Saat mengalami masuk angin, sebaiknya hindari minuman dingin karena dapat memperburuk kondisi tubuh yang sedang menyesuaikan suhu.
Minuman dingin juga bisa membuat tenggorokan menjadi tidak nyaman atau memperburuk perut yang kembung. Sebaliknya, pilih minuman hangat atau suhu ruangan untuk mempercepat proses pemulihan.
Masuk angin karena kehujanan bisa diatasi dengan beberapa cara sederhana, mulai dari mengganti pakaian basah, mandi air hangat, hingga minum teh herbal. Langkah-langkah tersebut membantu mengembalikan suhu tubuh dan mempercepat pemulihan.
Selain itu, menjaga asupan nutrisi dan menghindari minuman dingin juga berperan penting untuk mempercepat penyembuhan. Jika gejala masuk angin tidak kunjung membaik atau disertai demam tinggi, sebaiknya konsultasikan dengan tenaga medis untuk mendapatkan penanganan yang tepat. (*)
Baca Juga: Cara Membuat Obat Masuk Angin dari Jahe, Segarkan Badan secara Alami