Find Us On Social Media :

Berapa Porsi Makan Ibu Menyusui yang Tepat? Jangan Lupa Gizi Lengkap Keluarga Sehat

Gizi lengkap keluarga sehat sangat penting, berapa porsi makan ibu menyusui?

GridHEALTH.id – Masa menyusui adalah periode penting dalam kehidupan seorang ibu, di mana tubuhnya membutuhkan asupan gizi lengkap keluarga sehat untuk mendukung produksi ASI serta menjaga kesehatannya.

Salah satu pertanyaan umum yang sering muncul adalah berapa porsi makan yang ideal bagi ibu menyusui.

Mengetahui porsi makan yang tepat sangat penting agar ibu mendapatkan nutrisi yang dibutuhkan, sementara ASI yang dihasilkan juga kaya akan gizi untuk bayi.

Berikut adalah panduan mengenai porsi makan yang ideal untuk ibu menyusui.

Kebutuhan kalori ibu menyusui

Ibu menyusui memerlukan tambahan kalori untuk mendukung produksi ASI. Secara umum, ibu menyusui memerlukan sekitar 500 kalori tambahan per hari dibandingkan dengan kebutuhan kalori pada masa kehamilan.

Hal ini berarti total kebutuhan kalori ibu menyusui bisa mencapai sekitar 2.500 hingga 2.800 kalori per hari, tergantung pada usia, tingkat aktivitas, dan berat badan ibu.

Porsi makan yang seimbang

1. Karbohidrat: Karbohidrat adalah sumber energi utama bagi tubuh, terutama untuk ibu menyusui. Pilih karbohidrat kompleks seperti nasi merah, roti gandum, kentang, dan sayuran bertepung.

Karbohidrat ini tidak hanya memberikan energi tetapi juga kaya serat yang membantu pencernaan. Setiap kali makan, sebaiknya porsi karbohidrat mencakup sekitar 1/4 hingga 1/3 piring.

2. Protein: Protein penting untuk memperbaiki dan membangun jaringan tubuh, termasuk dalam mendukung produksi ASI. Ibu menyusui disarankan untuk mengonsumsi 70 hingga 100 gram protein per hari.

Sumber protein yang baik termasuk daging tanpa lemak, ikan, telur, tahu, tempe, dan kacang-kacangan. Setiap porsi makan utama sebaiknya mengandung protein yang cukup, sekitar seperempat piring.

3. Lemak sehat: Lemak sehat, seperti yang terdapat pada alpukat, kacang-kacangan, minyak zaitun, dan ikan berlemak, sangat penting untuk perkembangan otak bayi dan untuk mendukung produksi ASI.

Baca Juga: Kebutuhan Gizi Lengkap Keluarga Sehat untuk Manula, Ini Panduan untuk Usia Lanjut