GridHEALTH.id – Cacar air adalah penyakit yang disebabkan oleh infeksi virus varicella-zoster, yang ditandai dengan munculnya ruam dan lepuhan berisi cairan pada kulit.
Salah satu pertanyaan yang sering muncul saat seseorang terkena cacar air adalah, apakah aman untuk mandi?
Jawabannya adalah ya, mandi tetap penting untuk menjaga kebersihan tubuh dan mencegah infeksi sekunder.
Namun, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan agar mandi tidak memperburuk kondisi kulit.
Berikut ini penjelasan selengkapnya.
Bagaimana cara mandi jika terkena cacar air?
Melansir dari berbagai sumber, ini adalah langkah-langkah mandi jika terkena cacar air.
1. Gunakan air hangat
Mandilah dengan air hangat, karena suhu ini dapat memberikan rasa nyaman pada kulit dan membantu mengurangi rasa gatal. Hindari air panas yang dapat membuat kulit semakin iritasi.
2. Pilih sabun yang lembut
Gunakan sabun yang lembut dan bebas pewangi, seperti sabun bayi atau sabun khusus kulit sensitif. Hindari sabun dengan kandungan bahan kimia keras yang dapat memperparah iritasi pada lepuhan cacar air.
3. Hindari menggosok kulit
Saat mandi, hindari menggosok kulit dengan handuk, spons, atau alat lainnya. Hal ini dapat menyebabkan lepuhan pecah dan meningkatkan risiko infeksi. Cukup siram tubuh dengan lembut menggunakan tangan.
4. Tambahkan bahan alami ke air mandi
Beberapa bahan alami dapat membantu meredakan rasa gatal dan menenangkan kulit, seperti:
- Oatmeal: Tambahkan oatmeal halus ke dalam air mandi untuk meredakan gatal.
Baca Juga: Benarkah Jarang Mandi Dapat Menyebabkan Demam? Ini Fakta Selengkapnya
- Baking Soda: Campurkan satu hingga dua sendok makan baking soda ke dalam air mandi untuk membantu mengurangi iritasi.
5. Keringkan tubuh dengan tepat
Setelah mandi, tepuk-tepuk kulit dengan handuk bersih hingga kering.
Hindari menggosok tubuh agar lepuhan tidak pecah.
Gunakan handuk khusus dan ganti setiap hari untuk mencegah penyebaran infeksi.
6. Gunakan pelembap jika diperlukan
Jika kulit terasa kering setelah mandi, gunakan pelembap yang lembut dan bebas pewangi.
Ini akan membantu menjaga kelembapan kulit tanpa memperparah iritasi.
7. Frekuensi mandi
Mandilah setidaknya sekali sehari untuk menjaga kebersihan tubuh.
Jika merasa tidak nyaman, mandi singkat namun tetap menjaga area tubuh tetap bersih sudah cukup.
Mandi saat terkena cacar air tidak hanya aman tetapi juga penting untuk mencegah infeksi sekunder.
Pastikan untuk mengikuti langkah-langkah yang lembut dan hati-hati agar proses mandi justru membantu mempercepat pemulihan, bukan memperparah kondisi.
Jika ada tanda-tanda infeksi seperti demam tinggi atau lepuhan yang bernanah, segera konsultasikan dengan dokter. (*)
Baca Juga: Jadi Kebiasaan Banyak Orang, Sebenarnya Bolehkah Mandi Sebelum Tidur?