Find Us On Social Media :

Benarkah Jarang Mandi Dapat Menyebabkan Demam? Ini Fakta Selengkapnya

Benarkah jarang mandi bisa menyebabkan demam?

GridHEALTH.id – Mandi adalah salah satu aktivitas penting untuk menjaga kebersihan tubuh.

Namun, ada anggapan bahwa jarang mandi dapat menyebabkan demam. Benarkah demikian?

Untuk memahami hubungan antara kebiasaan mandi dan risiko terkena demam, berikut ini penjelasan selengkapnya.

Faktor utama penyebab demam

Demam terjadi ketika suhu tubuh meningkat sebagai respons terhadap infeksi atau peradangan.

Penyebab utama demam adalah infeksi virus, bakteri, atau kondisi kesehatan tertentu, seperti radang tenggorokan atau flu.

Dengan kata lain, demam bukanlah akibat langsung dari jarang mandi, melainkan hasil dari sistem imun tubuh yang melawan patogen.

Jarang mandi dan risiko infeksi

Meskipun jarang mandi tidak langsung menyebabkan demam, kebiasaan ini dapat meningkatkan risiko terkena infeksi, yang berujung pada demam. Berikut adalah penjelasannya:

1. Pertumbuhan bakteri pada kulit: Keringat, kotoran, dan minyak alami tubuh yang menumpuk jika tidak mandi dapat menjadi tempat berkembang biaknya bakteri.

Jika bakteri ini masuk ke tubuh melalui luka kecil atau pori-pori, infeksi dapat terjadi.

2. Paparan kuman dan virus: Jarang mandi membuat tubuh kurang bersih, sehingga lebih rentan terhadap kuman dan virus yang menempel pada kulit.

Hal ini dapat meningkatkan risiko terkena penyakit yang memicu demam.

Baca Juga: Tak Sembarangan, Kapan Jam Mandi Sore yang Baik untuk Kesehatan?