"Kemungkinan janin terpapar valporite ini hanya 48% lebih tinggi dari anak yang sudah mengalami ADHD hingga dewasa," ujar Dr. Jakob Christensen dari Aarhus University.
Baca Juga : Sering Mencuci Rambut Bikin Rambut Rusak? Ternyata Hal Ini Penyebabnya
"Namun, penggunaan valproate selama kehamilan dikaitkan dengan risiko ADHD yang kecil.
Jumlah ibu yang mengonsumsi obat-obatan tersebut selama masa kehamilan meningkat secara signifikan, dan jumlah keturunan atau anak yang dilahirkan dengan kondisi kejiwaan seperti ibunya pun makin bertambah," tambah Christensen.
Sementara itu Dr. Fred Lado peneliti dari Queens and Long Island menyatakan bahwa obat epilepsi menghasilkan cacat lahir hingga 10 % dari anak-anak yang terpapar dalam rahim, mengurangi IQ anak rata-rata, dan meningkatkan kemungkinan masalah perilaku lainnya.
Baca Juga : Berita Kesehatan Pria: Virus Gondok Bisa Sebabkan Impotensi, Simak Gejalanya!
"Studi terbaru mencatat banyak pengguna obat antikejang tersebut adalah wanita usia subur," kata Lado.
Source | : | WebMD |
Penulis | : | Nikita Yulia Ferdiaz |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
Komentar