Campuran klorin dan urin dapat membentuk bahan kimia yang mengiritasi mata anak dan merusak bagian metal pada kolam.
Katakan pada anak untuk keluar dari kolam ketika ia ingin buang air kecil.
6. Mengunyah semuanya
Rambut, pensil, kerah kemeja, kuku, kunci, mainan, dan lain-lain.
Anak-anak akan menggerogoti apa saja.
Seringkali, tanpa sadar mereka melakukannya.
Baca Juga : Bikin Salah Fokus Netizen, Ternyata Begini Resep Awet Muda Ira Koesno
Kebiasaan seperti ini adalah bagian normal dari perkembangan dan akan segera berlalu.
Biarkan anak bereksplorasi sesuai kemauannya, namun jika ia pergi ke suatu tempat yang tidak bersih, jauhkan dari mereka sesegera mungkin.
7. Menggaruk luka
Masa kecil penuh dengan lutut yang tergores, yang berarti itu juga penuh dengan koreng.
Terkadang anak-anak malah mencopoti, menggaruk dan mengorek lukanya, dan menjadi berdarah lagi.
Jadi, jika anak menggaruk saat luka masih basah, ia lebih mungkin terkena infeksi.
Baca Juga : Hati-hati, Ternyata Stres Orangtua Berdampak Pada Kesehatan Anak
8. Buang angin
Semakin buruk baunya, semakin banyak reaksi yang dia dapatkan.
Tetapi jika anak tampaknya tidak bisa berhenti mengeluarkan kentut, periksa pola makannya.
Kacang, makanan yang digoreng, atau susu bisa jadi penyebab anak sering kentut.
Source | : | WebMD |
Penulis | : | Nikita Yulia Ferdiaz |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
Komentar