Cara kerja tetes mata ini sebenarnya hanya untuk membersihkan mata dengan cara mengecilkan pembuluh darah permukaan yang mulai mengering.
Setelah diberi tetes mata tersebut, biasanya pembulur darah akan mengecil dan mata kembali segar.
Baca Juga : Tak Hanya Nikmat Diminum, Kopi Juga Punya Banyak Manfaat untuk Kulit!
2. Pembuluh darah rusak
Seperti pada mata kering, pembuluh darah di permukaan mata mulai melebar sehingga mulai menyebabkan mata menjadi merah.
Biasanya orang dengan kondisi ini memiliki riwayat hipertensi atau tekanan darah tinggi, dan sering mimisan karena menderita hemifilia.
Kondisi ini memang terlihat sangat mengerikan, namun sebenarnya pembuluh darah yang rusak tidak menimbulkan rasa sakit yang terlalu lama hingga berbulan-bulan.
“Untuk mengurangi kondisimata merah ini, sebaiknya hanya perlu istirahat karena rusaknya pembuluh darah tidak begitu berpengaruh terhadap pandangan,”, kata Dr. Gans.
Baca Juga : Ada Saat Sperma Paling Aktif Bekerja, Waktunya Berhubungan Intim!
3. Mata berwarna merah muda (pink eye)
Pink eye biasa disebut juga dengan konjugativitis, biasanya berasal dari virus, bakteri, atau iritasi terhadap klorin yang dapat menyebabkan peradangan dan infeksi pada selaput lendir di mata.
Biasanya menyebabkan mata terasa gatal, bengkak, dan panas tanpa sebab.
Jika seseorang melihat mata penderita pink eye katanya akan tertular, sebenarnya hal ini hanya mitos.
Source | : | Cleveland Clinic |
Penulis | : | Nikita Yulia Ferdiaz |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
Komentar