GridHEALTH.id.- Kolesterol menjadi satu penyakit yang tak asing lagi bagi manusia modern. Sebenarnya, kolesterol adalah zat menyerupai lemak yang ada di setiap sel dan darah manusia.
Kolesterol diproduksi oleh hati dan diperoleh dari makanan yang penting bagi tubuh. Fungsinya membantu pembentukan selaput sel dan hormon adrenal.
Baca Juga : Kuning Telur Berkolesterol Tinggi? Ini Fakta Salah Tentang Telur
Tanpa kolesterol, tubuh tidak bisa mensintesis vitamin D, juga nutrisi yang penting bagi tulang kita serta banyak fungsi tubuh.
Namun kadar kolesterol di tubuh tetap harus dijaga. Sebabnya jika dibiarkan menumpuk, ada banyak konsekuensi yang harus ditanggung.
Tanda kadar kolesterol sudah lampu merah, di antaranya seperti risiko aterosklerosis, kondisi kardiovaskular yang sering kali berakibat fatal, dan gangguan organ lainnya seperti penyakit hati, diabetes, masalah tiroid dan genetika.
Baca Juga : Empat Cara Alami Singkirkan Bau Badan Meski Berkeringat
Untuk mencegah semua risiko mengerikan itu, para ahli merekomendasikan pengujian kadar kolesterol dengan LDL, HDL, dan trigliserida secara berkala, minimal 6 bulan sekali.
Source | : | WebMD,American Heart Association |
Penulis | : | Soesanti Harini Hartono |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
Komentar