GridHEALTH.id- Kolagen adalah protein utama dalam kulit, tulang, tendon, tulang rawan, dan jaringan ikat kita.
Berkat kolagen, tubuh dapat tersambung dan terikat satu sama lain hingga kuat, elastis, dan terstruktur.
Baca Juga : Benarkah Suplemen Kolagen Dapat Mengencangkan Kulit Secara Cepat?
Kolagen juga membantu mengganti dan memulihkan sel-sel kulit mati, membentuk jaringan fibrosa agar sel-sel baru dapat tumbuh, hingga melindungi organ-organ dalam tubuh seperti ginjal.
Manfaat kolagen juga membantu kita mempertahankan kulit halus, lembut, mulus, kencang, kenyal, dan terlihat awet muda.
Sayangnya, produksi kolagen alami dalam tubuh akan menurun seiring dengan bertambahnya usia kita, dimulai dari sekitar usia 40 tahunan.
Jika sudah seperti itu, kulit pun menjadi kendur, garis-garis dan kerutan bermunculan, dan tulang rawan pada sendi menjadi lemah.
Manfaat kolagen dalam bidang medis dan kecantikan sudah sangat meluas penggunaanya. Ini karena kolagen bisa dipecah dan diasimilasi oleh tubuh, memiliki beragam fungsi, dan bersifat alami.
Hasilnya, kolagen dapat digunakan dalam berbagai kegiatan medis, terutama yang berasal dari manusia dan ternak misalnya sapi, babi dan domba (ovine).
Baca Juga : Setop! Bercanda Tarik Kursi Ternyata Bisa Bikin Lumpuh Selamanya!
Kolagen tersebut bisa dimasukkan dalam produk kecantikan, dijadikan suplemen, disuntik, dan lain-lain.
Berikut beberapa manfaat kolagen dan bentuk penggunaannya;
# Krim revitalisasi kulit. Banyak produk kecantikan berbentuk krim mengklaim diri dapat meningkatkan kadar kolagen dalam tubuh untuk merevitalisasi kulit.
Sayangnya, molekul kolagen yang ada dalam produk tersebut terlalu besar untuk diserap ke dalam tubuh. Maka itu pilih yang berbentuk kolagen murni.
Baca Juga : Banyak Minum Air Putih, Benarkah Hilangkan Batu Ginjal? Ini Faktanya
# Pengobatan osteoarthritis. Satu penelitian menemukan bahwa suplemen kolagen hidrolisat membantu mengurangi gejala nyeri osteoarthritis secara signifikan dan meningkatkan fungsi sendi. Terutama sendi lutut.
# Suntik atau serum kolagen. Suntikan atau penggunaan serum kolagen dilakukan untuk menghilangkan berbagai garis dan keriput di wajah dan jaringan parut (termasuk jerawat) sehingga bisa membuat kulit wajah jadi mulus.
Di luar manfaat kolagen, harus diketahui bahwa produksi kolagen dalam tubuh akan berkurang seiring dengan bertambahnya usia kita, dan itu tidak bisa dicegah.
Namun selain usia, ada juga faktor lain yang bisa menguras kadar kolagen seperti penyakit autoimun, sinar ultraviolet matahari, merokok, dan mengonsumsi banyak gula.
Jika ingin mempertahankan atau menambah kolagen di tubuh, banyak-banyaklah mengonsumsi makanan yang mengandung vitamin C, vitamin A, tembaga, anthocyanidins, dan proline.
Baca Juga : Fakta, Dikira Menyehatkan Ternyata Ini 5 Makanan Pemicu Stres
Berbagai nutrisi tersebut dipercaya dapat merangsang pembentukan kolagen dalam tubuh.
Selain itu perhatikan gaya hidup seperti tidak merokok, berolahraga dan menghindari paparan sinar matahari langsung(*)
Penulis | : | Soesanti Harini Hartono |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
Komentar