GridHEALTH.id - Sesak napas kerap kali disangkut-pautkan dengan sakit asma. Sebenarnya, sesak napas terjadi di mana tubuh kita tidak mendapat pasokan oksigen yang cukup ke dalam paru-paru.
Baca Juga : Tak Hanya Sesak Napas, Bisa Jadi 4 Tanda Ini Menuju Sakit Paru-Paru
Pada orang dewasa, biasanya salam 1 menit, kita menghirup dan menghembuskan udara sebanyak 20 kali atau 30.000 kali dalam sehari, dikutip dari WebMD.
Biasanya sesak napas ini dibarengi dengan sakit atau nyeri di bagian dada, bahkan tenggorokan terasa tercekik.
Namun semua hal yang menyebabkan sesak napas tidak selalu dikarenakan oleh sakit asma.
Baca Juga : Jangan Lakukan Ini di Pesawat Agar Perjalanan Aman dan Nyaman
Melansir dari Mayo Clinic, ada beberapa penyakit yang menyebabkan sesak napas terjadi, diantaranya:
1. Masalah paru-paru
Biasanya sesak napas yang disebabkan adanya gangguan di bagian paru-paru ini meliputi:
- Croup (batuk berat biasanya terjadi pada anak kecil).
- Kanker paru-paru.
- Pleurisy (radang selaput yang mengelilingi paru-paru).
- Edema paru (kelebihan cairan di paru-paru).
Baca Juga : Tak Hanya Sesak Napas, Bisa Jadi 4 Tanda Ini Menuju Sakit Paru-Paru
- Fibrosis paru (parut dan paru rusak).
- Hipertensi paru (tekanan darah tinggi di dalam pembuluh darah paru-paru).
- Sarkoidosis (kumpulan sel-sel radang dalam tubuh).
- TBC.
2. Masalah jantung
Baca Juga : Sakit Kepala di Belakang Telinga? Cepat Atasi Dengan 11 Cara Ini
Sesak napas yang disebabkan adanya masalah jantung meliputi:
- Cardiomyopathy (masalah dengan otot jantung).
- Aritmia jantung (masalah irama jantung).
- Gagal jantung.
- Perikarditis (radang jaringan di sekitar jantung).
3. Masalah lainnya
Selain adanya gangguan paru-paru dan jantung, ada masalah lain yang dapat memicu terjadinya sesak napas, yaitu:
Baca Juga : Demi Sebuah Ponsel, Mahasiswi Ini Jual Sel Telur Hingga Alami Hal Mengerikan
- Anemia.
- Rusuk patah atau patah tulang.
- Tersedak.
- Epiglottitis (pembengkakan "tutup" batang tenggorokan)
- Menghirup benda asing.
- Gangguan kecemasan umum.
- Sindrom Guillain-Barre (kelainan langka yang menyebabkan kelelahan dan kesemutan).
- Myasthenia gravis (kondisi yang menyebabkan kelemahan otot).
Baca Juga : Makan 6 Kali Sehari, Nagita Slavina Berhasil Turunkan Berat Badan, Rahasianya Ada di Buah Pir
Sebelum mengonsumsi obat-obatan untuk meminimalisir asma, sebaiknya kita perlu mengetahui penyebab sesak napas tersebut dikarenakan oleh apa. Tentu saja harus diperiksakan ke dokter terlebih dulu.(*)
Source | : | WebMD,Mayo Clinic |
Penulis | : | Nikita Yulia Ferdiaz |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
Komentar