1. Disfungsi seksual (libido rendah, penurunan ereksi pagi hari, penurunan fungsi ereksi)
2. Bentuk payudara lebih besar dari pria kebanyakan
Baca Juga : Lemon Beku Bisa Sembuhkan Kanker Bahkan Lebih Baik dari Kemoterapi? Cek Dulu Fakta Sebenarnya
3. Gejala saluran kemih bagian bawah terkait dengan benign prostatic hyperplasia (BPH)
4. Peningkatan lemak perut (bisa juga merupakan gejala estrogen rendah)
5. Merasa lelah
6. Kehilangan massa otot
7. Gangguan emosi, terutama depresi
Baca Juga : Mitos Bikin Kulit Kering Terpatahkan, Ternyata Ini Manfaat Mandi di Malam Hari
Oh iya, satu hal yang perlu diketahui, kadar estrogen yang tinggi pada pria ternyata mempunyai risiko tersendiri, yaitu meningkatnya risiko diabetes tipe 2, kanker prostat dan penyakit autoimun.
Berdasarkan laman Healthline, tingkat estrogen yang tinggi memang dapat berkembang secara alami, tetapi bisa juga karena mengonsumsi obat tertentu.(*)
Source | : | Healthline,universityhealthnews.com |
Penulis | : | Rosiana Chozanah |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
Komentar