GridHEALTH.id - Memasuki usia 6 bulan, biasanya bayi sudah diperbolehkan mengonsumsi makanan pendamping ASI (MPASI).
Momentum ini sepertinya selalu disambut dengan suka cita oleh para ibu, tak terkecuali Glory Oyong.
Baca Juga : Sudah Berikan MPASI? 5 Cara Mengenalkan Bayi dengan Makanan Padat
Presenter cantik di Kompas TV ini membagikan pengalaman serunya mengenai pemberian makan putra pertamanya, Harvey Raoul Tamio yang kini sudah berusia 2,5 tahun.
Ditemui oleh Gridhealth.id di Gedung Kompas Gramedia Majalah pada Jumat (12/4/2019), Glory menceritakan caranya memberikan MPASI pada putranya tersebut secara bertahap.
Baca Juga : Ingat Chef Harada Asal Jepang? Meninggal Akibat Virus Lambung, Begini Gejalanya
"Aku disarankan oleh dokter gastroenterologi atau ahli pencernaan kalau pemberian makanan bayi itu harus secara bertahap dan konsisten. Misalnya minggu ini aku kasih buah-buahan," ujarnya.
Ternyata pemberian makan secara bertahap ini berguna untuk mengetahui ada atau tidaknya alergi pada anak.
Melansir dari Kompas.com, Dr. Fiastuti Witjaksono, MSc, MS, Sp.GK, ahli gizi klinik dari Departemen Gizi FKUI-RSCM mengatakan setiap jenis makanan diberikan 2-3 hari berturut-turut agar anak mengenal rasanya.
Baca Juga : The Trash Bag Project, Spanduk Bekas Pemilu Bakal Didaur Ulang Agar Tak Jadi Sampah Plastik
Hal ini bertujuan untuk melihat apakah bayi alergi terhadap makanan itu atau tidak.
Bahkan menurut pedoman American Academy of Pediatrics (AAP) menyatakan bayi diperkenalkan dengan makanan selama 2-3 hari agar bayi benar-benar mengenal rasanya, baru setelah itu dapat dikenalkan dengan makanan bayi lainnya.
Dengan cara ini, kita dapat memonitor segala reaksi alergi yang terjadi pada makanan yang dikonsumsi bayi.
Glory Oyong pun memberikan aneka menu MPASI saat anak pertamanya ini berusia 6 bulan. Dalam kurun seminggu, anak Glory Oyong diberikan berbagai macam buah-buahan.
Baca Juga : Dikira Stres Kerja, Presenter Ini Alami Tumor Otak Seperti Sang Ibu, Begini Gejalanya
"Misalnya di minggu pertama aku kasih jeruk baby, tapi dalam takaran 60 ml, aku kasih di siang hari. Nah malamnya, aku kasih alpukat," ungkap wanita yang kini sedang mengandung anak ke-2.
"Di minggu ke-2 aku kasih bubur susu, terus minggu ke-3 baru aku kasih bubur kaldu, kaldu yang aku pakai dari kaldu ayam, baru deh di minggu ke-4 aku kasih sayuran.
"Aku gak ngasih makanan secara diblender semuanya, aku biasanya menyaring makanan satu persatu biar Harvey kenal rasa makanan satu persatu. Jadi saat aku suapin dia, dia tahu mana rasa daging, mana rasa sayur, mana rasa nasi atau bubur," jelasnya.
Baca Juga : Rutin Gosokkan Tomat ke Wajah Selama 3 Detik, Ini yang Akan Terjadi!
Bahkan Glory mengaku, metode yang disarankan oleh dokter ini sangat membantunya mengetahui alergi yang dialami sang anak.
"Cara ini sangat membantu aku pas tahu kalau anak aku ternyata punya alergi. Kita bisa melihat seminggu ini dia makan apa, jadi ketahuan langsung penyebab alerginya," jelasnya
Jadi untuk orangtua yang masih khawatir apakah anaknya memiliki alergi makanan atau tidak, cara pemberian makan bayi ala Glory Oyong ini dapat diterapkan. (*)
Source | : | Kompas.com,AAP |
Penulis | : | Nikita Yulia Ferdiaz |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
Komentar