GridHEALTH.id - Keluarga Irfan Hakim dan Della Sabrina Indah Putri bertambah ramai sejak kelahiran anak kelima mereka, pada Sabtu (25/5) lalu.
Bayi berjenis kelamin laki-laki ini menambah keceriaan keluarga Irfan Hakim dan istri yang sebelumnya sudah dikaruniai 4 orang anak.
Baca Juga: Istri Tarra Budiman Panik Anak Tidak Menangis Saat Dilahirkan, Seharusnya 30 Detik Setelah Lahir
Keceriaan terpancar dari seluruh anggota keluarga Irfan Hakim dan Della saat menyambut sang buah hati.
Melalui unggahan dari kanal Youtube keluarga deHakims, Irfan membagikan cerita kelahiran anak kelimanya ini.
"Alhamdulillah terlah lahir bayi berjenis kelamin laki-laki dengan berat 3,365 kg, tadi jam 7.20 WIB," ujar Irfan dengan ekspresi haru.
Bayi yang diberi nama Dzaki ini lahir selamat, namun ada kesedihan yang sempat menyelimutinya.
"Tadi agak menegangkan. Karena pas dicek kadar oksigen dalam darahnya kan minimal 90. Ini adek bayinya (kadar oksigen dalam darah) 86," ungkapnya.
Kondisi kekurangan oksigen dalam darah pada bayi baru lahir ini disebut dengan asfiksia.
Melansir dari Seattle Children's Hospital, asfiksia terjadi ketika otak bayi dan organ-organ lain tidak mendapatkan oksigen dan nutrisi yang cukup sebelum, selama, atau setelah kelahiran.
Beberapa penyebab asfiksia meliputi:
- Terlalu sedikit oksigen dalam darah ibu sebelum atau selama kelahiran.
- Masalah dengan plasenta yang terpisah dari rahim terlalu cepat.
- Proses persalinan sangat lama atau sulit.
- Masalah dengan tali pusat saat melahirkan.
- Infeksi serius pada ibu atau bayi.
- Tekanan darah tinggi atau rendah pada ibu.
- Saluran napas bayi tidak terbentuk dengan benar atau terhalang.
- Sel darah bayi tidak dapat membawa cukup oksigen (anemia).
Seperti yang disebutkan dalam kanal Youtube miliknya, anak kelima Irfan Hakim ini sempat mengalami terlilit tali pusat sebanyak 3 lilitan.
Hal ini lah yang menjadi salah satu pemicu kadar oksigen dalam darah bayi menurun.
Bahkan istri Irfan Hakim, Della belum sempat melakukan inisiasi menyusui dini akibat sang anak dipindahkan ke inkubator.
"Akhirnya semua harus diobservasi, dan tidak bisa inisiasi menyusui dini (IMD). Karena tadi (bayi) langsung masuk inkubator."
"Dicek, dipakaiin alat lebih canggih lagi, kemudian dikasih selang di hidungnya buat membantu pernapasannya," ujarnya.
Pada bayi yang mengalami asfiksia, gejala yang umum terjadi yaitu:
- Tidak bernapas atau sulit bernapas.
- Warna kulit yang kebiru-biruan, abu-abu, atau lebih pucat dari biasanya.
- Detak jantung rendah.
- Kelenturan otot lemah.
- Refleks yang lemah.
- Terlalu banyak asam dalam darah (asidosis).
- Cairan ketuban diwarnai dengan meconium (feses pertama).
- Kejang.
Namun ada sedikit gurat kebahagiaan dari wajah irfan Hakim.
Setelah diobservasi lebih lanjut, kadar oksigen dalam darah anak kelima Irfan Hakim mengalami peningkatan.
"Alhamdulillah sih tadi sudah sampai 92, 94, 97."
"Masih diobservasi kurang lebih 6 jam, jadi tadi lahir 7.20, kurang lebih sampai jam 1 siang diobservasi. Mudah-mudahan baik-baik saja," ungkap Irfan Hakim. (*)
Semonga anak kelima Irfan Hakim dan Della Sabrina Indah Putri ini selalu dalam kondisi sehat ya.
Source | : | YouTube,seattlechildrens.org |
Penulis | : | Nikita Yulia Ferdiaz |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
Komentar