Pengobatannya di negara tersebut berlangsung selama enam bulan sampai satu tahun.
Pasca melakukan operasi di Singapura, orangtua Gugun Gondrong membawa kabar baik.
Mereka mengabarkan bahwa anaknya tak mengalami tumor otak seperti yang disebutkan sebelumnya.
Melansir dari Surya, penyebab tumbangnya Gugun Gondrong karena bakteri staphylococcus aureus yang menyebabkan pengumpulan cairan nanah di otaknya.
“Gugun itu bukan terkena tumor, tetapi hanya pengumpulan nanah atau abses, dan itu harus dikeluarkan. Akibat operasi, pusat ingatan jangka pendek itu lupa, dan syaraf pengelihatan terganggu belum jelas, jarak jauh belum jelas,” jelas ayahanda Gugun Gondrong, Sukobagyo.
Source | : | Mayo Clinic,Surya,medlineplus.gov |
Penulis | : | Nikita Yulia Ferdiaz |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
Komentar