GridHEALTH.id - Sebuah kemajuan pesat pada teknologi saat ini, kehidupan ini semakin dipermudah dengan maraknya aplikasi online yang menawarkan jasa antar-jemput hingga membeli makanan.
Tak dapat dipungkiri, jasa dari berbagai aplikasi online ini memang menguntungkan kita, apalagi bagi seorang yang tak ingin repot hidupnya.
Bahkan yang baru-baru ini terjadi yaitu salah satu unggahan di media sosial yang memperlihatkan cara membayar pengamen hanya dengan uang elektronik.
Baca Juga: Putri Muzdalifah Dapat Teguran Keras dari Fadel Islami Atas Kebiasaan Tengah Malam yang Membahayakan
Hal ini pun sontak menjadi ramai diperbincangkan warganet.
Namun tahukah jika sering mengandalkan jasa online ini membuat kita semakin malas gerak alias mager?
Bagaimana tidak, tenaga yang seharusnya kita keluarkan untuk membeli atau pesan makananan atau membeli barang lainnya kini denganmudah kita dapatkan hanya dengan sekali sentuh pada layar ponsel.
Hal ini tentu tidak sehat bagi tubuh kita, melansir dari Kompas.com, malas gerak akibat dimudahkan jasa online ini dapat berakibat seperti ini:
1. Tulang lemah
Kebiasaan malas bergerak, lambat laun dapat membuat tulang kita melemah. Malas bergerak atau tidak berolahraga bisa meluruhkan otot-otot di sekitar tulang.
Hal ini akan berisiko menderita osteoporosis atau pengeroposan tulang lebih cepat.
2. Tekanan darah tinggi
Seseorang yang malas bergerak akan lebih berisiko mengalami tekanan darah tinggi.
Sirkulasi darah menjadi tidak lancar. Tekanan darah tinggi bisa menyebabkan penyakit jantung, stroke, hingga kerusakan pada ginjal.
3. Berat badan meningkat
Baca Juga: Agung Hercules Derita Kanker Otak, Berikut 10 Makanan Lezat yang Berisiko Jadi Penyebab
Masalah kegemukan atau obesitas sangat berkaitan dengan kurangnya aktivitas fisik.
Malas bergerak membuat lemak dalam tubuh terus menumpuk sehingga meningkatkan berat badan.
Jadi, bergerak aktif sangat penting untuk membakar kalori dari apa yang kita konsumsi.
4. Metabolisme lambat
Kecepatan metabolisme tubuh akan lambat jika kita tidak bergerak aktif.
Melambatnya metabolisme merupakan salah satu dampak paling buruk jika kita malas bergerak.
Salah satu akibat lambatnya metabolisme, yaitu kegemukan atau obesitas yang bisa meningkatkan berbagai risiko penyakit.
5. Stres
Ketika tidak bergerak aktif, seseorang ternyata lebih mudah stres. Stres bisa menjadi pemicu timbulnya berbagai penyakit.
Baca Juga: Sering Mood Swing Saat Menstruasi hingga Berujung Depresi? Atasi Dengan 4 Cara Ini
Para ahli mengatakan, tingkat stres akan lebih rendah ketika tubuh bergerak aktif, seperti olahraga.
Sebab, olahraga akan melepaskan endorfin, yang membuat suasana hati lebih baik atau bahagia.
6. Gangguan tidur
Bergerak aktif dapat melepaskan hormon yang membuat tidur nyenyak di malam hari.
Sebaliknya, jika tubuh tidak aktif, maka tidak ada energi yang digunakan tubuh. Akibatnya, kita bisa terjaga sepanjang malam saat waktunya tidur.
Baca Juga: Baik Untuk Kesehatan, Sayangnya Konser Iwan Fals Malah Dibatalkan
Nah, bagaimana? Masih tetap akan mengandalkan hidup dengan bergantung dengan jasa online dan uang elektronik? Ayo bergerak. (*)
Source | : | Kompas.com,Instagram |
Penulis | : | Nikita Yulia Ferdiaz |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
Komentar