Mengapa mereka suka sekali bohong? Memang sih, hampir setiap orang pernah berkata bohong ataupun dibohongi.
Baca Juga: Serangan Stroke Bisa Diprediksi 30 Hari Sebelumnya, Gangguan Kesehatan Ini Jadi Pertanda
Namun apabila kebiasaan berbohong ini sulit dihentikan, atau sudah menjadi bagian dari ciri kepribadian seseorang, maka sering berbohong ini merupakan salah satu ciri gangguan psikologis.
Ada beragam alasan seseorang berbohong, mulai dari menghindari perasaan tidak enak, merasa lebih dihargai, ataupun membuat orang lain merasa kagum.
Ada pula jenis bohong yang sering kali disebut sebagai bohong untuk kebaikan (white lies). Secara umum, semua jenis kebohongan memiliki konsekuensi yang tidak baik.
Secara medis, ada beberapa hal yang diduga berperan dalam menyebabkan kenapa seseorang menjadi sering berbohong, seperti kelainan pada otak karena cedera fisik atau kelainan bawaan lahir.
Secara psikologis, sering berbohong dapat menjadi salah satu penanda adanya gangguan mental seperti gangguan kepribadian dan gangguan obsesif.
Baca Juga: Hasil Studi, Minum Susu Bisa Jadi Penawar Rasa Pedas di Mulut
Peneliti menghubungkan, kebiasaan berbohong dapat meningkatkan risiko gangguan kecemasan, depresi, kecanduan judi, dan juga risiko kanker serta obesitas.
Source | : | WebMD,alodokter.com,Grid.id,Kompas.com |
Penulis | : | Soesanti Harini Hartono |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
Komentar