Saat dirinya sedang makan makanan khas Medan, favorit Nunung adalah daun ubi tumbuk. Tak lupa, ia mencari cabai rawit untuk membuat tubuhnya tak merasa lemas.
"Oh, tentu saja daun ubi (singkong) tumbuk. Satu lagi harus ada cabe rawit. Kalau enggak makan cabe rawit dalam satu hari badan bisa lemas," ucap Nunung.
Sepertinya makanan yang hanya menghabiskan puluhan ribu rupiah per kilogramnya ini sangat bermanfaat bagi tubuh Nunung, dibanding barang haram bernilai jutaan yang dapat membahyakan nyawanya.
Menurut Data Komposisi Pangan Indonesia, cabai rawit mengandung energi yang cukup tinggi, sekitar 120 Kal.
Bahkan nilai gizi lain yang terbilang tinggi, seperti kalium sebesar 706,2 mg, fosfor sebesar 80 mg, vitamin C sebesar 70 mg, kalsium sebsar 45 mg, dan beta karoten 1.694 mcg.
Walau makanan pedas ini sering disalahkan karena membuat sakit perut bahkan gangguan pencernaan, namun berdasarkan laman WebMD, cabai rawit memiliki manfaat baik bagi kesehatan, diantaranya:
Baca Juga: Penulis Keluarga Cemara Wafat, Anak Arswendo Atmowiloto: 'Meninggalnya Senyum'
Source | : | WebMD,nova.id |
Penulis | : | Nikita Yulia Ferdiaz |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
Komentar