Berdasarkan data yang diunggah dilaman milik Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Republik Indonesia di tahun 2016, prevalensi warga negara Indonesia yang terlibat penyalahgunaan narkoba tahun 2010 diperkirakan sebesar 12%. Atau berjumlah sekitar 30 juta jiwa yang terlibat penyalahgunaan dan peredaran narkoba di Indonesia, dimana angka ini terlibat juga wanita.
Hal ini menggambarkan bahwa wanita sangatlah rawan terjerat dalam kasus penyalahgunaan narkoba, padahal penggunaan narkoba pada wanita bukanlah tanpa risiko.
Baca Juga: Sempat Beri Wejangan 'Jauhi Narkoba', Jefri Nichol Tertangkap Konsumsi Ganja 6,01 Gram di Rumahnya
Mengutip dari laman National Institutes on Drug Abuse, wanita yang menggunakan obat-obatan dapat memiliki berbagai masalah kesehatan, seperti masalah hormon, siklus menstruasi, kesuburan, kehamilan, menyusui, dan menopause.
Adapun 3 efek samping lainnya penggunaan narkoba pada wanita, yaitu:
Source | : | YouTube,nova.id,KPPPA,Drugabuse.com,newdirectionsforwomen.org |
Penulis | : | Nikita Yulia Ferdiaz |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
Komentar