GridHEALTH.id - Seberapa pun kesalnya kita pada anak, sebagai orangtua sangat tidak bijak apabila memberi mereka hukuman yang berat bahkan sampai melukai fisiknya.
Selain akan membuatnya menderita, itu juga akan membuat kondisi psikis anak sangat terganggu.
Seperti apa yang telah terjadi di Filipina, dimana seorang ibu tega menghukum anaknya untuk berlutut di atas bara api.
Sontak gadis yang diberitakan berusia 8 tahun itu mengalami luka bakar yang sangat serius dikedua lututnya.
Mengutip Inquirer, Claire (nama samaran) dipaksa berlutut di atas arang panas yang membara pada Senin (24/6/2019) lalu.
Mirisnya, hukuman tak manusiawi itu diberikan cuma gara-gara Claire lupa membawa pulang tasnya sepulang sekolah.
Sebelumnya diketahui, guru sekolah korban sengaja memulangkan Claire dan teman-temannya pulang lebih cepat untuk merayakan hari raya keagamaan St.John.
Dalam perjalanan pulang Claire baru ingat bahwa ia tak sengaja meninggalkan tasnya di dalam kelas.
Mengetahui akan hal itu, Claire bergegas kembali ke sekolah untuk mengambil tas, namun pintu kelasnya telah terkunci rapat.
Terpaksa, ia pulang dengan tangan kosong.
Ketika ibunya melihat putrinya pulang tanpa tas, ia menuduh Claire telah sengaja bolos sekolah.
Akhirnya, sang ibu memerintah Claire untuk mengambil tasnya yang tertinggal.
Claire menurutinya, namun pintu kelasnya masih tetap terkunci.
Melihat putrinya pulang tanpa membawa tas, sang ibu murka dan dengan tega memukuli Claire dengan benda keras.
Tak cuma memukulinya, sang ibu juga memaksa Claire untuk berlutut di atas arang panas yang sedang membara.
Kejadian ini baru diketahui pihak sekolah setelah Claire absen selama 5 hari tanpa alasan yang jelas.
Seorang guru yang merasa curiga, langsung menjenguk Claire dan kaget melihat kondisi lutut putrinya.
Sang guru lantas melaporkan kejadian ini ke kepolisian dan pemerintah setempat.
Pihak kepolisian setempat langsung memanggil orangtua korban dan memaksa mereka untuk menandatangani perjanjian untuk tidak memaksa anak-anak lagi.
Namun sayang, pihak pemerintah setempat tidak menindaklanjuti kasus penyiksaan anak ini ke jalur hukum.
Baca Juga: Wanita Sering Mengalami Masalah Kepuasaan Hubungan Intim, Ternyata Ini Penyebabnya
Perlu diketahui, luka bakar dapat menyebabkan kerusakan pada jaringan tubuh manusia seperti dikutip dari Mayo Clinic.
Bila tidak ditindaklanjuti secara baik, dapat menyebabkancedera serius seperti pembengkakan, kulit melepuh, terbentuk luka, dan pada beberapa kasus yang parah bisa mengakibatkan trauma/syok.
Infeksi pun juga berisiko terjadi karena lapisan pelindung kulit mengalami kerusakan. Bahkan dibeberapa kasus komplikasi akan luka bakar dapat menyebabkan kematian. (*)
#gridhealthid #inspiringbetterhealth
Source | : | Mayo Clinic,Grid.id |
Penulis | : | Anjar Saputra |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
Komentar