Sehingga tak jarang pada beberapa kasus terjadi penarikan obat dari peredaran di masyarakat setelah fase 4 ini.
Baca Juga: Dari Rambut Rontok Sampai Dermatitis Seboroik, Ini Dampaknya Kalau Tidak Menjaga Kebersihan Helm
Pada dasarnya semua uji praklinik dan uji klinik dilakukan untuk menilai efektivitas dan keamanan produk. Apabila tidak melalui uji tersebut maka siapa pun tidak boleh melakukan klaim efektivitas dan keamanan.
Melihat penjelasan tersebut, ada baiknya sebelum mempercayai suatu produk dapat mengobati atau menyembuhkan, kita juga harus mengetahui posisi dari pengujian produk tersebut sudah melewati tahapan mana.
Baca Juga: Dari Rambut Rontok Sampai Dermatitis Seboroik, Ini Dampaknya Kalau Tidak Menjaga Kebersihan Helm
Bukan tanpa alasan, hal ini penting dilakukan untuk mencegah risiko kesehatan atau efek samping yang dapat ditimbulkan, tak terkecuali produk dari akar bajakah tunggal yang belakangan ramai diperbincangkan.
Sebab sama halnya dengan yang lain, suatu produk obat-obatan pasti memiliki efek sampingnya tersendiri.
Baca Juga: Gelar Acara Baby Shower, Posisi Tidur Istri Ahok, Puput Nastiti Devi Perlu Diperhatikan
Terlebih setelah viralnya berita tentang akar Bajakah, kini banyak bermunculan pedagang dadakan tanaman asal Kalimantan Tengah ini dengan iming-iming bisa menyembuhkan kanker.
Padahal sampai saat ini, akar bajakah belum memasuki tahapan penelitian uji klinis. (*)
#gridhealrhid #inspiringbetterhealth
Source | : | Gridhealth.id |
Penulis | : | Anjar Saputra |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
Komentar