Saat di wawancara Nakita.id (7/12/2017), sekarang ia sedang menunggu kepastian dari dokter apakah anaknya tergolong DM tipe 1 atau tipe 2.
Dilansir dari Kompas.com, menurut dr.Aman Pulungan, Sp.A (K), ketua gugus tugas endokrinologi Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI), di Indonesia penyakit diabetes pada anak sudah tembus 0,3 per 100.000 anak per tahun.
Baca Juga: Ketahui Penyebab Kaki Bengkak, Bisa Jadi Tanda Adanya Masalah Kesehatan
Keluhan Latisya yang tiba-tiba sering buang air kecil dalam sehari dan ngompol selama tiga bulan terakhir pun menjadi salah satu dari Gejala 3P (Polifagi, Polidipsi, dan Poliuri) yang dinyatakan oleh World Diabetes Foundation (WDF) sebagai tanda awal mencurigai diabetes.
Menurut informasi Tike, diabetes yang dialami oleh Latisya ini bukanlah diabetes tipe 1.
“Ya, antara tipe 2 atau mungkin karena memang konsumsi gulanya saja yang berlebihan waktu itu. Karena Latisya memang sangat suka minum minuman kemasan dan bereksperimen dengan susu. Dia suka bikin milkshake,” jelas Tika.
Penulis | : | Nikita Yulia Ferdiaz |
Editor | : | GridHEALTH |
Komentar