Kanker Kulit Melanoma dan Non-Melanoma Apa Bedanya? Ini Penjelasan Ahli

GridHEALTH.id - Banyak masyarakat yang sudah paham tentang kanker kulit, namun tak paham bagaimana membedakan jenis-jenisnya.

Baca Juga: Masih Ingat Kisah Dibalik Wafatnya Julia Perez? Pria Dengan Ciri-ciri Inilah Sebarkan Virus Mematikan

Kanker kulit sejatinya terbagi menjadi dua, yaitu melanoma dan non-melanoma.

"Melanoma adalah kanker kulit paling ganas, yang menyerang melanosit yang memberi warna pada kulit kita. Paling banyak melanoma disebabkan oleh sinar matahari, sisanya karena riwayat genetik atau trauma misalnya di kaki," tutur dr Putu Laksmi Angari Duarsa, SpKK dari RS Surya Husada Denpasar, Bali, seperti dikutip dari Kompas Health.

 

Menurut dr Laksmi, sapaannya, melanoma dapat kita deteksi dengan cara termudah misal melihat ada tidaknya tahi lalat yang tidak normal di tubuh kita. Caranya dengan metode ABCD: asimetris, border, colour, dan diameter.

Baca Juga: Deteksi Kanker Kulit Dengan Tanda ABCDE, Begini Langkah-langkahnya

Kemudian, kanker kulit non-melanoma ada dua tipe yaitu basal cell carcinoma dan squamous cell carcinoma.

Squamous Cell Carcinoma atau SCC adalah kanker kulit yang tumbuh di sel squamous, umumnya di daerah yang jarang terkena sinar matahari seperti anus, mulut dan alat kelamin.

Menurut situs WebMD, SCC pertumbuhannya cukup lamban, namun penyebarannya jika tak segera ditangani akan menjadi sangat susah diobati.

Gejalanya berbeda dari melanoma, yaitu adanya bintil merah keras di kulit, kulit bersisik, bengkak berdarah yang tak dapat sembuh.

Baca Juga: Orang Gemuk Rawan Bisulan, Kata Dokter Ini yang Jadi Penyebabnya

Sedangkan basal cell carcinoma (BCC) merupakan jenis kanker kulit yang tidak berisiko tinggi. Perbedaannya, ia tidak menyebar ke bagian tubuh lain, namun justru bisa berpindah ke dekat tulang ataupun jaringan lain di bawah kulit.

BCC biasanya ditunjukkan dengan bintil berwarna kulit di bagian wajah, yang kadang keliru dengan jerawat. Membedakannya dengan jerawat adalah pinggirannya yang biasa berbentuk seperti kulit tergulung, di mana jerawat justru tak memiliki pinggiran.

 

 

 

Lihat postingan ini di Instagram

 

 

Salam sehat. Luka lecet di pergelangan kaki akibat menggunakan sandal atau sepatu sering sekali di sepelekan. Tapi tahukah, luka tersebut ternyata bisa menjadi parah, bahkan melepuh seperti yang dialami model cantik, Gemma Downey (23). Berawal dari luka lecet biasa, luka di kaki Downey lambat laun mulai melepuh. Sampai akhirnya dokter memvonisnya menderita sepsis. Melansir dari Mayo Clinic, sepsis merupakan komplikasi luka yang membuat infeksi dan berpotensi mengancam jiwa. Sepsis ini terjadi karena terdapat zat kimia yang masuk ke dalam pembuluh darah yang memicu respon peradangan di dalam tubuh. Baca selengkapnya di health.grid.id atau klik link di Bio #gridhealthid #inspiringbetterhealth #model #sepatuhaktinggi #lukalecet #luka #infeksi #kulit #sistemorgan #pembuluhdarah #penyakit #sandal #cantik #obatkuat #obatjerawat #sepsis #amputasi #Gridnetwork #kompasgridnetwork #gridnetworkjuara

Sebuah kiriman dibagikan oleh GridHEALTH (@gridhealth_id) pada 7 Agu 2019 jam 8:25 PDT

Kemudian BCC dapat ditandai juga dengan munculnya warna kulit yang berbeda layaknya tompel atau tanda lahir, namun berwarna kemerahan, cokelat, atau hitam kebiruan. Tanda ini biasanya ada di bagian dada atau punggung.

Aktor pemeran Wolverine, Hugh Jackman dilaporkan mengidap kanker kulit jenis ini dan menjalani operasi hingga enam kalinya sejak tahun 2013. Operasi terakhir ia jalani pada Februari 2017 lalu.

Baca Juga: Pantas Disiplin, Ternyata Anak-anak Jepang Tak Boleh Masuk Sekolah Kalau Belum Kuasai Hal Ini

"Karsinoma merupakan tumor yang tumbuh dari sel di lapisan permukaan membran pembatas dari suatu organ. Tumor adalah semua benjolan, ada yang ganas ada yang tidak, dan melanoma adalah kanker yang ada di kulit,"simpul dr Laksmi.

PROMOTED CONTENT