Menurut Anang, pihak keluarga dan orang-orang terdekat akan mengerti ketika mengetahui penyakit Ashanty.
"Kalau orang di rumah bisa mengerti. Kalau di luar pasti yang bingung. Bisa berbalik. jadi benar-benar roller coaster. Kalau enggak mengerti keadaan (Ashanty) pasti clash," ujar Anang.
Baca Juga: Angka Diabetes Meningkat di Periode Sebelumnya, Apa yang Akan Dilakukan Jokowi Setelah Dilantik ?
Hingga kini, Ashanty juga mulai rutin menjalani terapi, seperti mengatur pola makan, obat tradisional, dan relaksasi.
Lebih lanjut, mood Ashanty yang sering naik turun karena penyakit ini mendapatkan perhatian sendiri dari dokter.
"Kalau orang yang deket mungkin bisa mengerti (perubahan mood) tapi di luar itu, di pekerjaan kurang mengerti, terus aku diminta sama dokter kemarin kalau mau ketemu orang ada mood pergi, kalau nggak jangan," pungkasnya. (*)
Source | : | Kompas.com,YouTube,WebMD |
Penulis | : | Nikita Yulia Ferdiaz |
Editor | : | GridHEALTH |
Komentar