GridHEALTH.id - Belum lama ini kabar menyedihkan datang dari Ashanty dan Anang Hermansyah.
Tampak tak menderita penyakit apapun, Ashanty rupanya divonis mengidap penyakit autoimun.
Kabar tersebut dibagikan Ashanty yang berniat menemani sang suami untuk melakukan medical check up pada Selasa (8/20/2019).
Bahkan Ashanty mengaku bahwa dirinya sering sakit kepala, stres, mudah lupa, suka cemas, bahkan sering memikirkan sesuatu.
Diketahui, penyakit autoimun ini merupakan penyakit ketika sistem kekebalan tubuh menyerang sel-sel sehat. Bahkan penyakit autoimun memiliki lebih dari 100 jenisnya.
Akibat hal tersebut, Ashanty mengaku mengalami trauma saat bertemu orang akibat penyakit autoimun.
"Aku tuh sekarang jadi takut banget ketemu orang," kata Ashanty, seperti dikutip Kompas.com saat ditemui di kawasan Pangeran Antasari, Jakarta Selatan, Sabtu (19/10/2019).
Baca Juga: Bisa Picu Gangguan Jantung, Ikan Asin Rupanya Dapat Mencegah Osteoporosis
Ketakutan itu lantaran Ashanty takut dengan sebuah pertanyaan yang akan menganggu pikirannya.
"Yang aku takuti, aku takut ditanyai tentang penyakit aku (autoimun)," ujar Ashanty.
Menurut Ashanty, apabila keluarga dan teman-teman dekat sudah mengetahui penyakitnya, mereka tidak akan pernah membahas tentang penyakit tersebut.
Namun Ashanty mengatakan, keadaan akan berbeda bila dirinya bertemu dengan orang lain.
"Makanya aku kalau ketemu teman yang dekat saja, karena enggak ditanyakan penyakit aku," kata Ashanty.
Bahkan Ashanty pun mengakui dirinya takut akan kematian.
Hal ini disampaikan saat Ashanty menjadi bintang tamu dalam acara 'Alvin & Friends' beberapa waktu lalu.
"Kalau aku tuh mungkin karena umur ya, kayak takut mati terus," terang ibu dua anak ini.
Dari berbagai ketakutan dan kehawatiran penyanyi 34 tahun ini, Anang Hermansyah akhirnya mengambil langkah tegas.
Anang mengatakan, saat ini sudah ada tim dokter yang ikut ke mana pun istrinya pergi saat berkegiatan.
Hal itu tidak lepas dari penyakit autoimun yang diidap oleh Ashanty.
"Kami sudah ada tim tambahan. Ada tim dokter yang bantu Ashanty," kata Anang masih di lokasi yang sama.
Anang menambahkan, hal itu diperlukan untuk mengaja kondisi Ashanty.
Menurut Anang, pihak keluarga dan orang-orang terdekat akan mengerti ketika mengetahui penyakit Ashanty.
"Kalau orang di rumah bisa mengerti. Kalau di luar pasti yang bingung. Bisa berbalik. jadi benar-benar roller coaster. Kalau enggak mengerti keadaan (Ashanty) pasti clash," ujar Anang.
Baca Juga: Angka Diabetes Meningkat di Periode Sebelumnya, Apa yang Akan Dilakukan Jokowi Setelah Dilantik ?
Hingga kini, Ashanty juga mulai rutin menjalani terapi, seperti mengatur pola makan, obat tradisional, dan relaksasi.
Lebih lanjut, mood Ashanty yang sering naik turun karena penyakit ini mendapatkan perhatian sendiri dari dokter.
"Kalau orang yang deket mungkin bisa mengerti (perubahan mood) tapi di luar itu, di pekerjaan kurang mengerti, terus aku diminta sama dokter kemarin kalau mau ketemu orang ada mood pergi, kalau nggak jangan," pungkasnya. (*)
Source | : | Kompas.com,YouTube,WebMD |
Penulis | : | Nikita Yulia Ferdiaz |
Editor | : | GridHEALTH |
Komentar