nakita.com - Saat hamil, ibu akan mengalami beberapa perubahan pada tubuh dan juga merasakan sesuatu yang mungkin belum pernah dialami sebelumnya, sesak napas saat hamil.
Baca Juga: Sering Sesak Napas Atau Napas Terasa Pendek, Bisa Jadi Derita Hipoventilasi
Kondisi tersebut tentu dapat membuat kita menjadi tak nyaman. Namun, tak perlu khawatir karena ada beberapa cara sederhana untuk mengatasi sesak napas saat hamil.
Sesak napas umumnya terjadi pada trimester ketiga, karena pada usia kehamilan tersebut bayi tumbuh mendorong naik sehingga diafragma dan paru-paru akan mengalami perubahan dari keadaan normalnya. Kondisi itulah yang membuat ibu hamil bernapas lebih cepat dari biasanya.
Selain itu, sesak napas yang terjadi pada ibu hamil juga bisa terjadi karena adanya gejala anemia. Sel darah merah membawa oksigen ke seluruh tubuh dan janin.
Akan tetapi, jika mengalami anemia, maka tubuh harus bekerja lebih keras untuk menyediakan oksigen yang cukup untuk diri ibu sendiri dan janin sehingga kemungkinan terjadi gangguan dalam pemasokan oksigen, hingga mengakibatkan sesak napas.
Berikut ada 5 cara sederhana untuk mengatasi sesak napas saat hamil, seperti dikutip dari American Pregnancy Association:
1. Makanan sehat
Makanan sehat tentu baik untuk tubuh dan bahkan dapat menghindari ibu hamil dari berbagai penyakit.
Selama kehamilan, pentingnya mengonsumsi makanan sehat agar kesehatan tubuh ibu dan janin dapat tetap sehat.
Selain itu, mengonsumsi makanan sehat juga dapat membantu ibu hamil menjaga berat badan selama kehamilan karena kelebihan berat badan dapat mengakibatkan sesak napas yang lebih parah. Oleh karena itu, kurangi makanan yang kaya lemak, garam dan juga gula.
2. Hindari mengonsumsi minuman kafein dan bersoda
Minuman bersoda dan berkafein dapat meningkatkan terjadinya pengeluaran cairan tubuh yang lebih tinggi sehingga berisiko dehidrasi.
Tak hanya itu, kandungan tannin pada teh dan kopi juga dapat menghambat tubuh dalam menyerap zat besi dari makanan yang dikonsumsi.
Hal tersebut tentu tak baik untuk kesehatan dan juga janin, salah satunya adalah dapat membuat sesak napas.
3. Olahraga yang teratur
Saat hamil, kita dianjurkan untuk tetap melakukan olahraga secara teratur. Olahraga pernapasan seperti yoga dan taichi dapat membantu mengontrol pernapasan.
4. Posisi tidur yang benar
Posisi tidur saat hamil ternyata dapat mempengaruhi sistem pernapasan yang berisiko membuat sesak napas.
Jika mengalami gangguan tidur pada malam hari selama kehamilan, maka perlu tidur bersandar pada dua atau tiga bantal untuk mengurangi sesak napas.
Pada kehamilan trimester ketiga, ibu hamil perlu penyesuaian yang lebih ekstra dari sebelumnya, perubahan yang terjadi membuat ibu hamil mengalami gangguan tidur dua kali lebih besar dari masa kehamilan sebelumnya.
5. Relaksasi
Selain melakukan olahraga, rileksasi juga perlu dilakukan untuk menghindarkan ibu hamil dari sesak napas.
Oleh karena itu, luangkanlah 10 menit pada setiap harinya, terutama menjelang persalinan. Hal tersebut juga dapat membantu ibu hamil dalam mengatur pernapas menjelang persalinan.
Source | : | American Pregnancy Association. |
Penulis | : | Soesanti Harini Hartono |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
Komentar