“Pasien SLE dapat mengalami gejala yang bertahan lama atau sakit sementara sebelum akhirnya kambuh lagi.”
Baca Juga: Studi: Penyakit Autoimun Multiple Sclerosis Ternyata Bisa Diprediksi Sebelumnya
Penderita Lupus, kata dokter Arif, mempunyai gejala beragam. Biasanya penderita mengalami keluhan pada kulitnya sehingga berobat ke dokter spesialis kulit.
Gejala Lupus adalah kulit kemerahan di sekitar hidung dan pipi bercak–bercak merah di bagian wajah atau lengan.
“Selain pada kulit, penderita juga merasakan lelah, demam berkepanjangan, rambut rontok, persendian bengkak, dan sariawan," terangnya.
Hingga saat ini penderita Lupus belum dapat disembuhkan total. Pengobatan ditujukan untuk mendapatkan remisi panjang, mengurangi gejala, mencegah kerusakan organ dan memperpanjang harapan hidup.
“Pengobatan Lupus meliputi obat–obatan dan non-obat, yaitu mengonsumsi makanan sehat, menghindari stres fisik maupun psikis, serta olahraga dalam kondisi tidak terpapar sinar matahari. Dukungan dari teman dan keluarga berperan penting dan membantu penderita menghadapi penyakitnya.”
Dikutip dari Lupus Foundation of America, Lupus tidak mengakibatkan komplikasi, jika gejala yang dialami ringan dan dapat terkontrol. Lupus juga tidak akan memengaruhi aktivitas sehari-hari dan tidak mengakibatkan komplikasi.
Source | : | awalbros.com,Lupus Foundation of America |
Penulis | : | Soesanti Harini Hartono |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
Komentar