2. Membuat skor seperti pertandingan
Pernikahan seharusnya bukan seperti pertandingan basket di mana masing-masing pihak membuat catatan sudah berapa kali mereka melakukan hal yang baik atau buruk.
"Ketika Anda dan pasangan sering mengungkit kesalahan atau hal-hal baik, ini adalah tanda Anda berdua berada di pihak berlawanan," kata Ballard.
3. Takut bicara
Bila salah satu pihak merasa takut atau sungkan untuk mengatakan pada pasangan apa yang ada di pikiran, berhati-hatilah.
Memang tidak mudah untuk berbeda pendapat dengan orang yang kita sayangi, tetapi jika kamu tidak merasa nyaman untuk mengungkapkan perasaan, pasti ada sesuatu yang salah.
4. Hanya peduli diri sendiri
Kita mungkin tidak menyadari awalnya, tapi lama kelamaan kepribadian narsistik akan menampakkan wujudnya.
"Ketika kamu berpasangan dengan orang yang narsis, hanya dia yang paling penting," kata terapis pernikahan Evie Shafner.
Penulis | : | Soesanti Harini Hartono |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
Komentar