GridHEALTH.id - Meme, lelucon mengenai janda memang banyak berseliweran di dunia maya.
Ada yang mengatakan janda lebih menggoda, hingga goyangan janda lebih menggoda.
Begitupun informasi yang membanding-bandingan antara janda dan perawan, mudah kita temukan.
Namun yang menjadi pertanyaan, kenapa umumnya berita yang ada di dunia maya menguntungkan para janda.
Apakah itu faktanya?
Berikut rangkuman informasi tentang janda yang diambil dari berbagai sumber.
Baca Juga: Fakta dan Rahasia Mati Suri Berdasarkan Pengalaman dan Science, Paramitha Rusady Pernah Mengalaminya
1. Sikapnya Lebih Bijak
Pengalaman seseorang janda pastinya bakal bikin mereka jadi lebih mandiri, serta akan membuatnya lebih bijak dalam berlaku.
Mereka umumnya lebih bijak dalam mengatasi serta hadapi satu permasalahan.
2. Lebih Mandiri
Wanita yang telah pernah menikah pastinya mempunyai pengalaman hidup yang belum pernah dihadapi oleh beberapa remaja lainya.
Umumnya, wanita yang menyendang status janda lebih mandiri dalam lakukan beragam hal.
3. Penyayang
Beberapa janda umumnya mempunyai sikap yang begitu keibuan yang bisa bikin pria terasa disayangi serta dijaga dengan baik.
Dengan sikap keibuan itu yang dipunyainya itu, mereka juga lebih dewasa serta sabar dibanding dengan emosi wanita yang masihlah remaja.
4. Lebih Tegas
Sikap wanita yang sudah menyandang status janda, pastinya mempunyai sikap yang tegas. Tidak seperti wanita yang berlum pernah menikah yang banyak mempunyai tuntutan, janda umumnya sedikit menuntut serta berlaku lebih tegas.
Mereka tau apa yang dikehendaki serta tak merepotkan orang lain.
5. Tak Sukai Mempermainkan Cinta
Pengalaman ditinggal suami biasnya pengalaman berharga baginya. Karenanya janda kabarnya tak suka mempermainkan cinta.
Percaya? Itu semua diserhakan kembali kepada masing-masing individu.
Namun satu hal yang perlu kita catat di sini, seorang janda karena ditinggal meninggal atau cerai, setidaknya sudah tahu apa yang disukai pria, dan bagaimana menjalankan rumah tangga yang dinahkodai pria.
Baca Juga: Seorang Gubernur Dibully Warganet Setelah Terinveksi Cacar Air, Dirinya Dikenal Anti-Vaksin
Sebuah studi yang dilakukan untuk mengetahui efek fisik dan psikologis dari janda melakukan penelitian terhadap janda usia 45 hingga 55 tahun.
Penelitian ini terus memantau dua kelompok janda selama lima tahun lamanya.
Melansir sciencedirect.com, analisis menggunakan desain di mana wanita yang pasangannya meninggal selama studi (N = 76) dibandingkan dengan kontrol menikah yang serasi usia (N = 1625).
Dalam penelitian tersebut kepada dua kelompok janda, dua pertanyaan berikut diajukan:
(1) Apa dampak fisik dan psikologis dari janda? dan (2) Apa pengaruh janda pada faktor-faktor sosial ekonomi, dukungan sosial dan perilaku kesehatan?
Hasilnya, setelah kematian pasangannya, persentase janda yang melaporkan gejala psikologis meningkat.
Para janda tidak melaporkan tingkat gejala fisik yang lebih tinggi atau penurunan kesehatan.
Janda memiliki tingkat pemanfaatan layanan kesehatan yang lebih tinggi, khususnya, menggunakan obat yang diresepkan, yang sebagian karena alasan kesehatan mental.
Tidak ada bukti perubahan perilaku kesehatan di antara para janda, tetapi dukungan sosial meningkat setelah janda dan lebih banyak janda melaporkan penurunan pendapatan.
Lainnya, status janda mungkin tidak berdampak buruk bagi kesehatan fisik wanita.(*)
Baca Juga: Risikonya bukan Main, Ini Alasan Kenapa Cacar Air Tidak Boleh Digaruk
Source | : | ncbi.nlm.nih.gov,sciencedirect.com |
Penulis | : | Gazali Solahuddin |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
Komentar