Karena manfaatnya yang sederet, permintaan terhadap buah ini tak pernah turun. Terkadang, permintaan melebihi ketersediaan yang ada di pasar.
Karena hal ini, ada saja pihak yang memanfaatkan dengan memproduksi semangka sintetis, dengan tujuan cepat memenuhi permintaan pasar, dan tentu saja meraih keuntungan yang lebih.
Bagaimana kita, para konsumen bisa mengetahui agar terhindar dari semangka sintetis?
Saat membuka semangka dan melihat lubang besar di dalamnya, kita harus segera membuangnya. Mengapa?
Dikutip dari healthylifetricks.com menurut para ahli, itu adalah indikator yang jelas semangka tidak diproduksi secara alami dan dibuat secara sintetis.
Asal tahu saja, penggunaan pupuk dalam dosis tinggi saat perawatan tanamannya membuat buah di rangsang untuk membesar dalam waktu singkat.
Baca Juga: Kebanyakan Garam Tak Cuma Bahayakan Jantung, Ternyata Juga Bisa Timbulkan Alergi
Semakin banyak penggunaan pupuknya, akan semakin besar retakan atau rongganya.
Source | : | healthylifetricks.com,intisari-online.com |
Penulis | : | Soesanti Harini Hartono |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
Komentar