GridHEALTH.id - Membersihkan kloset toilet memang wajib dilakukan setiap orang, terlebih bagi orang yang menggunakan toilet umum.
Hal ini penting dilakukan untuk tetap menjaga kebersihan dan terhindar dari kuman yang menempel pada kloset.
Akibatnya, tak sedikit orang meletakkan tisu di atas kloset sebelum mendudukinya.
Baca Juga: Pengering Tangan Tularkan Bakteri, Jangan Lagi Menggunakannya!
Namun, beberapa penelitian menunjukkan ini mungkin bukan jalan keluar terbaik.
Melansir Intisari Online dari Bright Side, berikut ini lasan mengapa kita tidak boleh lagi meletakkan tisu toilet di atas dudukan toilet.
Setiap kali kita menyiram toilet, bakteri dari tinja masuk ke udara sebelum menetap di semua benda yang dekat dengan toilet.
Bakteri di toilet itu ada di mana-mana, dinding kamar mandi, gagang pintu, dan bahkan di gulungan tisu toilet.
Sebuah penelitian dari American Society for Microbiology menyatakan bahwa bakteri di toilet bisa berkembang pesat secara merata keseluruh area.
Bahkan dalam hitungan 30 detik saja, kuman dan bakteri bisa berkembang sekitar 18 hingga 60 koloni bakteri.
Tisu menyerap kelembapan dengan sangat baik dan merupakan lingkungan yang bagus bagi bakteri untuk berkembang biak.
Untuk itu, alangkah lebih baiknya jika kita menyiram toilet dengan menutup penutup toilet terlebih dulu, cara ini tercatat ampuh mengurangi penyebaran bakteri dari dalam kloset.
Seorang ahli mikrobiologi bernama Charles Gerba percaya bahwa permukaan yang paling sering disentuh menimbulkan ancaman tertinggi.
Sebagai contoh, orang sering menyentuh wastafel, dan gulungan tisu toilet dengan tangan yang tidak dicuci, meletakkan mikroba tambahan pada benda-benda tersebut.
Menggunakan tisu toilet yang ditempatkan di toilet yang sama untuk menutupi dudukan toilet tidak akan mengurangi kemungkinan terkontaminasi.
Tisu toilet tidak berfungsi sebagai lapisan pelindung karena telah terkontaminasi dengan mikroba dan mungkin disentuh oleh orang lain.
Sebagian besar virus dan bakteri dapat bertahan hidup di dudukan toilet hanya dalam waktu singkat.
Untuk mencegah terpapar oleh bakteri dan virus dari dalam toilet, lebih baik kita membawa tisu sendiri.
Membawa tisu pribadi yang selalu disimpan dalam tempat bersih memungkinkan kita mengurangi jumlah bakteri yang bersentuhan dengan kulit orang lain.
Bahkan menurut penelitian yang dilakukan dalam NYU Langone Medical Center, sebaiknya yang kita perlukan untuk menghindari penyakit akibat penyebaran bakteri dari kloset toilet adalah dengan rajin mencuci tangan sebelum dan sesduah keluar dari kamar mandi.
Menurut CDC menyarankan untuk membersihkan tangan dengan cara:
1. Basahi tangan dan gunakan sabun.
2. Cuci bagian belakang tangan, sela-sela jari-jari, dan di bawah kuku selama 20 detik.
3. Bilas dengan baik di bawah air bersih yang mengalir.
4. Keringkan tangan dengan tisu atau lap kain yang bersih, atau tunggu hingga kering dengan sendirinya.
5. Alternatif lainnya untuk membersihkan tangan yaitu dengan menggunakan hand sanitizer tapi pastikan setidaknya mengandung 60% alkohol.
Jadi, mulai sekarang perlu kita waspadai untuk tidak menggunakan tisu toilet sebagai dudukan di kloset. (*)
Source | : | CDC,intisari online,American Society for Microbiology |
Penulis | : | Nikita Yulia Ferdiaz |
Editor | : | GridHEALTH |
Komentar