Meski begitu, peneliti menemukan bahwa hormon tersebut tidak mempengaruhi cara seseorang merasakan rasa asam.
Tak hanya saraf perasa yang ada pada mulut saja yang terpengaruh, perasa pada pankreas dan usus juga diketahui terpengaruh oleh stres.
Hal ini nantinya akan mempengaruhi metabolisme gula dan nutrisi lainnya dalam tubuh.
Jika dilanjutkan, bisa jadi dalam jangka panjang hal ini tak hanya memicu kecanduan gula dan makanan manis melainkan juga obesitas dan kelainan berat badan, serta diabetes.
Maka itu, bila dirasa sedang mengalami stres, sehingga cari solusinya, misalnya dengan mendatangi ahli atau melakukan hal-hal yang dapat menyegarkan pikiran, semisal menjalankan hobi atau kesenangan.(*)
Source | : | The Daily Mail |
Penulis | : | Soesanti Harini Hartono |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
Komentar