GridHEALTH.id – Selain membuat tidak nyaman, bibir kering dan pecah-pecah dapat menganggu penampilan sehingga membuat tidak percaya diri.
Penyebab umum bibir kering dan pecah-pecah ialah karena dehidrasi dan paparan matahari.
Baca Juga: Dehidrasi Saat Berpuasa Membuat Kulit Kering, Berikut 5 Tips Jaga Kesehatan Kulit di Bulan Puasa
Bibir tidak memiliki kelenjar minyak, dan bibir hampir selalu terpapar elemen. Jika tidak dirawat dengan baik, bibir akan kering sehingga terjadi pecah-pecah.
Selain itu, jika dibiarkan berlarut-larut, kondisi ini tidak hanya mengganggu penampilan tapi juga dapat mengganggu kesehatan.
Baca Juga: Benarkah Orang Kurus Bebas Sakit Punggung? Ketahui 5 Mitos yang Sering Beredar
Menurut WebMD, 6 cara ini dapat dilakukan untuk menjaga bibir tetap sehat dan lembab.
Pelembab yang baik dapat melindungi kulit bibir yang halus dari unsur-unsurnya.Pilihlah pelembab yang mengandung emolien yang tinggi.
Periksa komposisi bahan untuk petrolatum, yang mengunci kelembapan, dan dimetichone, yang menutup celah dan pecah pada bibir yang mengering.
Baca Juga: Tak Cukup Satu atau Dua Anak, Baim Wong Akui Ingin Punya Lima Momongan
Apa pun jenis produk yang dipilih, aplikasikan sebelum memakai lipstik atau lip gloss, bukan setelahnya. Untuk menjaga bibir terlindungi, aplikasikan kembali sesering mungkin.
Bibir membutuhkan sekitar enam hingga delapan lapisan dalam sehari, jadi oleskan di pagi hari sebelum memulai kegiatan, di malam hari sebelum tidur, dan setiap beberapa jam di siang hari.
Kenakan masker atau selendang yang menutupi bibir saat keluar dalam cuaca panas maupun dingin.
Dan ingatlah untuk memilih lip balm dengan perlindungan spektrum luas dari UV sepanjang tahun.
Tidak diragukan lagi bahwa air memiliki banyak manfaat bagi tubuh. Salah satunya adalah melawan dehidrasi yang menyebabkan bibir pecah-pecah.
Menjilat bibir adalah hal terburuk yang dapat dilakukan ketika bibir pecah-pecah. Karena saat air liur mengering, dibutuhkan lebih banyak kelembaban dari kulit. Gunakanlah lip balm sebagai gantinya.
Kulit pada bibir tipis dan halus. Menggigitnya bisa menyebabkan bibir berdarah dan sakit, memperlambat proses penyembuhan, dan menyebabkan lebih banyak iritasi.
Mengelupas dapat menyebabkan kerusakan lebih lanjut pada bibir yang pecah-pecah.
Kunjungi dokter kulit jika bibir pecah-pecah tidak kunjung sembuh meski sudah menggunakan lip balm secara teratur.
Itu bisa jadi tanda infeksi atau masalah yang lebih serius, seperti kanker atau kondisi pra-kanker yang disebut actinic cheilitis, yaitu suatu kondisi di mana lapisan luar bibir menjadi rusak.(*)
#berantasstunting
Source | : | WebMD |
Penulis | : | Deva Norita Putri |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
Komentar