Bahkan efek tersebut masih muncul setelah sudah tak lagi konsumsi sabu.
Gejala kecemasan bisa berupa jantung berdebar tiba-tiba, sesak napas, hingga perasaan melayang.
Baca Juga: Obat Anti Nyamuk Bakar Ini Memicu Kanker Paru, Jangan Dipakai Lagi
Hal itu terjadi karena sudah rusaknya keseimbangan sistem hormon serotonin dan dopamin di otak.
Efek lain juga bisa muncul gejala psikotik, seperti ide-ide paranoid. Mereka bahkan jadi rentan depresi.
Melansir duniabebasnarkoba.org, penggunaan narkoba jenis apapun dalam waktu yang lama mengurangi rasa lapar alami, sehingga penggunanya akan mengalami penurunan berat badan yang luar biasa.
Baca Juga: Ingin Dicintai Allah, Artis Serba Bisa Ini Meninggal Dunia Akibat Tumor Otak Usai Shalat Dzuhur
Selain itu, pola tidur juga akan kacau, hiperaktif, rasa mual, delusi kekuasaan, lebih agresif dan sifat lekas marah.
Efek-efek lain yang juga mengkhawatirkan adalah insomnia, kebingungan, halusinasi, kecemasan, paranoia dan lebih agresif. Dalam beberapa kasus, mengalami konvulsi yang dapat berujung kematian.(*)
#berantasstunting
Source | : | Suar.ID,Gridhealth.id |
Penulis | : | Anjar Saputra |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
Komentar