Paket Anti Corona, Cari Untung dan Sensasi Ditengah Ketakutan dan Kesedihan Masyarakat Indonesia karena Covid-19

GridHEALTH.id - Saat semua perhatian seluruh masyarakat Indonesia tertuju pada informasi dan pemberitaan virus corona Covid-19, tetiba saja ada yang menjual sebuah produk anti corona.

Apakah ini cari untung dibalik kesulitan dan bencana?

Atau, ini sekedar cari sensi?

Baca Juga: Ditengah Social Distancing, Inilah Persiapan Jedar Supaya Acara Pernikahannya Tidak Gagal untuk Kedua Kalinya, Salah Satunya Mendatangkan Profesi Satu Ini

Padahal kita semua sudah tahu bahwa virus corona Covid-19 ini kini telah menjadi wabah dunia.

Sudah banyak negara yang memberlakukan lockdown.

Banyak juga yang memberlakukan social distancing, seperti halnya Indonesia.

Hal itu diberlakukan tidak lain dalam upaya memperkecial dan mempersempit penyebaran virus corona Covid-19.

Baca Juga: Armada TransJakarta Beroperasi Hari Ini Dibatasi, Antrian Penumpang Panjang yang Berdesakan Bisa Mempercepat Penularan Virus

Tapi sedihnya, banyak yang memanfaatkannya sebagai ladang bisnis.

Baru-baru ini viral seorang pedagang yang menjual 'obat' untuk virus corona.

Baca Juga: Yang Lain Sibuk Prihal Corona Covid-19, Wanita Satu ini Malah Sibuk Goadain Suami Baru Cinta Penelope yang Ganteng, Kena Skak deh

Bahkan sang pedagang menyebutnya sebagai 'Paket Anti Corona'.

Tak main-main, harga yang dijual tergolong mahal apabila ditakar harga per barangnya.

Pasalnya paket tersebut berisikan sereh, jahe, kunyit, madu, alkohol 70%, dan masker.

Bagi pembeli yang akan membelinya, maka akan dikenakan harga Rp40.000.

Baca Juga: Tingkatkan Daya Tahan Tubuh dengan 6 Makanan Ini, Bisa Cegah Corona

Paket tersebut dikemas dalam sebuah plastik ukuran besar.

Usai viral paket 'obat' tersebut, warganet justru meragukan dagangan tersebut.

Baca Juga: Beredar Proses Pembuatan Hand Sanitizer Alami, Efektif Bunuh Kuman?

"Alkohol 70% digabung bungkusnya sama jahe dll," tulis akun @typingggg_.

"Maskernya udh ga higienis," tulis akun @pjjjjkrn_.

"Itu maskernya udah kena kontaminan apa aja dah???????? udah ga “steril” lagi," tulis akun @synta11.

"Yg bikin ragu untuk membeli cuman maskernya aja nih wkwkw bau jaheee," tulis akun @kaayeel_.

"MASKER DI SATUIN SAMA JAHE TEH!!!!! PANAS," tulis akun @ihsankelek.

Baca Juga: Lolos dari Perhatian, Banjir Bandang Landa Bondowoso Mengakibatkan 300 Rumah Warga Terdampak

Satu hal yang harus diketahui, yang disebut oleh okunum pedagang tak bertanggung jawab tersebut adalah tidak bisa menghalau corona.

Virus corona bisa dihalau dan ditangkal oleh imunitas tubuh. Juga dengan menjaga diri tidak terinfeksi oleh mereka yang sudah terinfeksi lebih dahulu.

Caranya? Hindari kerumunan dan berada di lokasi yang banyak orang, apalagi jika di ruangan tertutup.

Rajin mencuci tangan dengan sabun di bawah air mengalir, menjadi salah satu resep mujarab anti virus corona.

Tidak lupa makan-makanan yang bergizi seimbang dan sehat, istirahat yang cukup, olahraga.(*)

Baca Juga: Pemprov DKI Terapkan Pembatasan Sosial karena Corona Covid-19, Warganya Malah Jalan-jalan ke Puncak

 

 

 

View this post on Instagram

 

 

Lebih dari 3.000 orang di seluruh dunia tewas akibat virus corona yang sudah menjangkit lebih dari 88 ribu orang. Jumlah kasus di Tiongkok mulai menurun, tetapi meningkat di negara lain termasuk Amerika Serikat. Upaya pencegahan dan pengobatan virus corona terus diusahakan oleh para ilmuwan dan laboratorium di seluruh dunia. Para peneliti di Indonesia juga tak mau ketinggalan untuk turut berpartisipasi mengatasi wabah global ini. Selengkapnya klik link di bio. #GridHealthID #Covid19 #Coronavirus #VirusCorona #Novelcoronavirus #virus #infokesehatan #pasiencorona #health #worldhealth #cegahVirusCorona #GridNetwork

A post shared by GridHEALTH (@gridhealth_id) on Mar 8, 2020 at 4:17am PDT

#berantasstunting

 

PROMOTED CONTENT