GridHEALTH.id - Akibat pandemi virus corona (Covid-19), kini para paranormal seolah-olah ikut menerawang tentang masa depan bangsa.
Misalnya saja peramal Wirang Birawa yang menyebut mengenai akhir dari virus corona.
Baca Juga: Ahli China; Pandemi Virus Corona Bisa Berakhir Juni, Tapi Dengan Syarat
"April mulai terlihat tanda-tanda COVID-19 akan berakhir di negri ini, pertengahan tahun semuanya akan kembali normal, nanti ada akan ada seorang wanita jenius penemu vaksin untuk virus ini 'FIRASAT'," kata di akun Instagram-nya, Minggu (15/3/2020).
Tak sekadar itu, Wirang Birawa juga menerawang bahwa ada wanita dari timur yang berhasil melakukan penelitian.
"Seorang wanita jenius itu asalnya dari TIMUR eksperimen gila yg di lakukannya membawa hasil maksimal di sebutan nama nya ada huruf A & I," tambahnya.
Entah benar atau tidak, kini seorang peneliti malah memprediksikan hal lain.
Peneliti Institut Teknologi Bandung (ITB) memprediksi, penyebaran Covid-19 di Indonesia akan mencapai puncak pada minggu kedua atau ketiga April dan berakhir akhir Mei atau awal Juni.
Prediksi itu berdasar hasil simulasi dan pemodelan sederhana prediksi penyebaran Covid-19 yang dilakukan Pusat Pemodelan Matematika dan Simulasi (P2MS) ITB.
Baca Juga: Dikabarkan Dapat Bertahan 3 Jam di Udara, Pakar Yakini Virus Corona Bertahan di Lingkungan Ini
Namun karena kasus Covid-19 di Indonesia terus merangkak naik, perhitungan simulasi itu pun bergerak dan telah berubah.
"Namun data saat ini juga bertambah dan terus naik, akibatnya dinamika dari data akan memengaruhi perhitungan parameter model kurva Richard yang berakibat juga pada perubahan proyeksi, baik dari sisi akumulasi dan juga puncak kasus," kata Nuning, dikutip dari Kompas.com.
Kenaikan kasus ini akibatnya akan menyebabkan perubahan proyeksi dan menghasilkan prediksi akhir penyebaran virus corona di Indonesia.
"Puncak akan bergeser di sekitar minggu kedua atau ketiga April dan berakhir di akhir Mei atau awal Juni," ungkapnya.
Lantas apakah pandemi global ini berakhir di bulan Juni, virus corona tersebut akan berakhir selamanya?
Nuning berkata, pemodelan matematika tidak bisa menjawab dan memastikan apakah satu bulan setelah puncak maka penyebaran berakhir.
Meski demikian, selayaknya masyrakat lainnya, Nuning pun berharap agar pandemi ini segera berakhir.
"Tentu saja selesai secepatnya itu harapan kita semua. Dan model tidak bisa menjamin hal itu," ungkapnya.
Entah ramalan mana yang benar, kita patut berdoa agar pandemi virus corona ini segera berakhir sembari menerapkan pola hiddup sehat. (*)
#hadapicorona #berantasstunting
Source | : | Kompas.com,Instagram |
Penulis | : | Nikita Yulia Ferdiaz |
Editor | : | Nikita Yulia Ferdiaz |
Komentar