Baca Juga: Keluarga Tenaga Medis Kena Bacok, Korban Merayap untuk Minta Tolong dengan Kondisi Berlumur Darah
Vivek Sharma adalah seorang migran berusia 24 tahun dari Madhya Pradesh dan dia bekerja sebagai pemahat batu di Suigam, sebuah desa di Gujarat.
Peristiwa memilukan itu terjadi di Peristiwa itu terjadi di Nadeshwari dari Suigam Taluka distrik Banaskantha.
Sebenarnya Vivek Sharma tak bekerja sendirian, ia dipekerjakan dengan delapan pemahat batu lainnya.
Mereka mengerjakan perpanjangan candi Bhavani Mata di Suigam.
Kurang lebih sudah 2 bulan lamanya ia berada di sana, juga bersama saudaranya Shivam.
Rekan kerjanya, Brijesh Singh, telah melaporkan kepada polisi bahwa sebelum kejadian, Vivek meninggalkan kuil tempat dia bekerja.
Baca Juga: Hari Kartini, Softex Donasikan Kebutuhan Penting Bagi Petugas Medis Perempuan
Menurut Singh, Viviek berpamitan untuk pergi ke pasar.
Tapi, dia kemudian tidak pernah kembali pada Sabtu pagi (18 April).
Kemudian saudara Vivek pun menghubunginya lewat telepon, betapa terkejutnya ia saat mendengar kabar tentang apa yang terjadi.
Seseorang menjawab telepon saudara Vivek tersebut dan mengatakan kepadanya bahwa Vivek telah memotong lidahnya di kuil Nadeshwari.
Disebut-sebut jika Viviek melakukan hal mengerikan itu dengan marah.
Baca Juga: 11 Manfaat Kurma Untuk Puasa Ramadan, Mempunyai Banyak Gizi yang Dibutuhkan Tubuh
Penulis | : | Gazali Solahuddin |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
Komentar