GridHEALTH.id - Kabar kurang baik datang dari Organisasi Kesehatan Dunia (WHO).
Dimana salah satu obat eksperimental untuk mengobati virus corona (Covid-19), remdesivir mengalami kegagalan dalam uji klinis acak pertama.
Hal itu diketahui setelah rancangan dokumen secara tidak sengaja diterbitkan oleh WHO yang kemudian dihapus.
Dilansir dari AFP, uji coba obat remdesivir di China menunjukan kegagalan dalam mengobati Covid-19 setelah diujicobakan ke manusia secara acak.
Laporan berupa dokumen yang sempat dirilis WHO itu pertama kali dilaporkan oleh Financial Times dan Stat News, Kamis (23/4/2020).
Baca Juga: Pasien Covid-19 Bandel di Sragen yang tak Mau Isolasi Mandiri, Akan Dikarantina di Rumah Angker ini
Baca Juga: Tips Hilangkan Bau Asam pada Kolang Kaling, Supaya Enak Dibuat Aneka Masakan Buka Puasa
Source | : | tribunnews,intisari |
Penulis | : | Anjar Saputra |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
Komentar