Kelapa, yang dikenal sebagai moimoto di pulau itu, juga menjadi penawar dehidrasi yang ampuh dan sejumlah kandungan nutrisi.
Tapi yang kini jadi sorotan, banyaknya tumbuhan kelapa pun konon diklaim sebagai kunci status bebas virus corona pulau itu.
Sebuah penuturan dikemukakan Rooti Tianaira, seorang guru sekolah dasar di Tarawa, Ibu Kota negara itu. "Kami menggunakan moimoto untuk bertahan melawan virus. Ini sangat kaya akan vitamin C dan vitamin A,” ujar Rooti Tianaira.
“Nenek moyang kita biasa makan kelapa parut dan noni (pace), buah asli lain, yang dikenal karena rasanya yang menyengat tetapi memiliki khasiat memberi kesehatan, untuk sarapan, dan minum todak asam (jus kelapa fermentasi),” jelasnya.
"Mereka kuat, tanpa penyakit. Jadi sekarang, buah-buahan lokal ini digunakan sebagai obat, untuk membangun sistem kekebalan tubuh kita, itulah khasiat unggulnya. Mereka dijual di kios-kios di pinggir jalan," tambah Rooti Tianaira.
Baca Juga: Obat Ambeien yang Mudah dan Murah, Bisa Lakukan Sendiri di Rumah
Baca Juga: Perawatan Gigi Untuk Ibu Hamil Perlu Karena Gigi Berlubang Bisa Memicu Keguguran
Namunkepercayaan jika kelapa atau moimoto di Kiribati dapat menangkal virus Covid-19, hal tersebut ditanggapi seorang jurnalis lokal setempat, Rimon.
Source | : | viva.com,The Star |
Penulis | : | Soesanti Harini Hartono |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
Komentar