Baca Juga: Berbuka Puasa dengan Gorengan, Padahal 1 Potong Setara 200 Kalori!
Lebih lanjut dr Khifzon menjelaskan untuk menginfeksi sel tubuh manusia, virus corona SARS-CoV-2 membutuhkan reseptor ACE2.
Dalam sejumlah penelitian, reseptor ini cukup banyak dan tidak hanya ada di saluran pernapasan.
"Reseptor ACE2 ternyata juga ada di saluran pencernaan. Maka dari itu, gejala gastrointestinal ini juga dapat terjadi."
"Sehingga pasien yang mungkin terinfeksi merasakan sakit perut, mual, muntah atau diare," ujar dr Khifzhon.
Baca Juga: Jadi Yang Terbaik di Indonesia, Ini Formula Bali Berhasil Kendalikan Covid-19 Tanpa PSBB
Kendati demikian, gejala ini tidak terjadi pada semua pasien.
Dalam penelitian ini, kasus yang terjadi pasien yang diteliti, datang dengan keluhan BAB cair atau diare, tanpa disertai batuk, demam, atau gejala umum covid-19 lainnya.
"Oleh karena itu, dalam laporan tersebut kami juga mengimbau kepada dokter"
"Agar meningkatkan indeks kecurigaan pada pasien berisiko covid-19, yang datang dengan gejala gastrointestinal," kata dr Khifzon.(*)
Baca Juga: Studi : Kucing Bisa Tularkan Virus Covid-19, Penggemar Hewan Ini Diminta Batasi Interaksi
#berantasstunting
#HadapiCorona
Artikel ini telah tayang di tribunkaltim.co dengan judul Sakit Perut, Mual, Waspada Pakar di Universitas Indonesia Bongkar Gejala Baru Virus Corona Indonesia
Penulis | : | Gazali Solahuddin |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
Komentar