Kendati demikian, Centers for Disease Control and Prevention (CDC) menetapkan setiap bayi yang baru lahir dari wanita positif atau dicurigai terinfeksi Covid-19 wajib melakukan pemeriksaan.
Bayi pun disarankan melakukan pemeriksaan dalam 24 jam setelah lahir.
Menurut CDC, bayi dicurigai memiliki lebih risiko tinggi berkembang menjadi penyakit yang parah dibandingkan dengan anak dengan usia lebih tua.
Namun, sampai saat ini datanya masih sangat terbatas untuk membuktikan hal itu. Para ilmuwan baru menemukan hal itu pada beberapa kasus.
Baca Juga: Alih-alih Mencegah Penyebaran Covid-19, Penggunaan Masker Pada Bayi Justru Membahayakan
Meski belum ditemu kasus penularan dari sang ibu, CDC mengatakan kemungkinan besar bayi tertular virus melalui droplets atau tetesan pernapasan ibu mereka, dari pengasuh, atau pengunjung lainnya.(*)
#berantasstunting #hadapicorona
Source | : | tribunnews,CDC,Kompas TV |
Penulis | : | Levi Larassaty |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
Komentar